Wawancara Eksklusif Sani Rizki, Sumbang Gol untuk Timnas U-22 Indonesia, Kuncinya Muliakan Orang Tua
Wawancara eksklusif bersama Sani Rizki, sumbang gol bagi Timnas U-22 Indonesi, kuncinya memuliakan orang tua.
Editor: Pravitri Retno W
NAMA Sani Rizki Fauzi menjadi perbincangan warganet setelah membantu timnas sepak bola Indonesia menjuarai Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.
Pria kelahiran Sukabumi 7 Januari 1998 ini turut menyumbang satu gol ketika Garuda Muda menekuk Thailand 2-1 di partai final.
Polisi berpangkat Brigadir Dua (Bripda) itu kian menyedot perhatian karena latar belakang keluarganya.
Ia mengakui ayahnya, Edi Riyadi, adalah buruh serabutan.
Sedangkan ibunya, Ida Kusumawati, bekerja sebagai office boy/girl di Bank Supra di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.
Kepada wartawan Warta Kota Eko Priyono, Sani bersedia membagi kisah sampai keharuannya bisa membantu timnas Indonesia U-22 menyabet gelar juara.
Berikut petikan wawancara yang berlangsung, Kamis (28/2) siang:
Sebelum final, saya dapat info dari internal tim kalau tidak ada kegugupan yang dialami pemain. Mereka menyongsong final seperti hendak melakukan uji coba. Kalau Sani pribadi bagaimana?
Alhamdulillah yang kami rasakan kami selalu fokus baik latihan maupun pertandingan.
Dan Alhamdulillah kami bekerja keras di dalam lapangan, tidak mengenal lelah, tidak ada mau kalah dari siapapun.