Laga semifinal Liga Champions telah berakhir dengan aksi bangkit alias comeback duo tim Inggris, sementara adakah laga comeback di Liga Eropa?

TRIBUNNEWS.COM - Duo tim Inggris, Liverpool dan Tottenham bertemu di final Liga Champions yang akan digelar di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, 2 Juni 2019 mendatang.

Liverpool dan Tottenham melaju ke final Liga Champions setelah bangkit dengan aksi comeback dalam leg kedua semifinal Liga Champions.

Kini, giliran Liga Eropa dihelat pada Jumat (10/5/2019) dini hari nanti dalam fase leg kedua semifinal Liga Eropa mempertemukan Valencia vs Arsenal dan Chelsea vs Eintracht Frankfurt.

Baca: Berlangsung di Madrid, Berikut Fakta Seputar Final Liga Champions setelah Liverpool vs Barcelona

Tottenham baru saja dipastikan menyusul wakil Ingggris lainnya, Liverpool di final Liga Champions.

Keduanya unggul agregat atas lawan masing-masing dalam laga balas dendam di leg kedua semifinal Liga Champions.

Sementara itu, Liga Eropa juga akan mengakhiri fase empat besar memperebutkan tiket final Liga Eropa.

Dua laga penentuan tersebut akan dilaksanakan dini hari nanti.

Tak menutup kemungkinan jika akan ada comeback dalam laga tersebut.

Seperti halnya yang terjadi bagi dua tim Inggris di Liga Champions yakni Liverpool dan Tottenham.

Liverpool berhasil menang 4-0 atas Barcelona Rabu dini hari, hasil tersebut sebagai ajang balas dendam akibat kekalahan di markas Blaugrana 3-0 pekan lalu.

Sementara Tottenham berhasil menang 2-3 di markas Ajax Kamis dini hari tadi dan membalikan keadaan setelah kalah pekan lalu di leg pertama dengan skor 1-0.

Valencia vs Arsenal

Pertemuan kedua tim dalam laga semifinal Liga Eropa terbilang panas.

Saat ini Valencia tertinggal agregat 1-3 dari Arsenal.

Dalam leg pertama, Valencia kebobolan tiga gol dan berhasil membobol satu gol di Emirates Stadium, markas Arsenal.

Pada leg kedua nanti, Valencia harus menang dengan skor telak di hadapan suporternya di Stadion Mestalla.

Untuk pasti menang, Valencia harus membobol tiga gol tanpa balas, atau minimal dua gol tanpa balas dnegan menang agresivitas gol tandang.

Manajer Marcelino menegaskan, Valencia akan bangkit dan menambil alih pertandingan seperti laga comeback Liverpool menyingkirkan Barcelona di Liga Champions.

"Pertandingan semalam (Liverpool vs Barcelona) menunjukkan bahwa apa pun bisa terjadi," kata Marcelino dikutip dari RTE.

"Ini adalah pelajaran jika kami bermain semaksimal mungkin, kami akan memiliki kesempatan untuk mencapai final," tegasnya.

"Setiap pertandingan berbeda dan hanya karena Liverpool mengalahkan Barcelona, ​​itu tidak berarti kami harus menyingkirkan Arsenal, tetapi jika kami melakukannya, itu karena kami yakin kami bisa berada di final."

Baca: Prediksi Valencia vs Arsenal di Babak Semifinal Leg 2 Liga Eropa, Peluang Besar The Gunners

Marcelino, juga, mengatakan para pemainnya akan bermain maksimal menjamu Arsenal di kandang.

"Kami akan memasuki pertandingan dengan keyakinan kami bisa mengalahkan Arsenal," tambahnya.

"Tidak diragukan lagi bahwa kita akan memiliki peluang yang lebih baik jika Mestalla mendukung kita sejak awal."

Sementara itu, manjaer Arsenal, Emery, menginginkan tofi Liga Eropa sebagai modal lolos Liga Champions.

"Itu (juara Liga Eropa) judul yang menarik dan semakin menarik," kata Emery dilansir dari BBC.

"Saya pertama kali berkompetisi untuk gelar ini ketika masih Piala UEFA dan gelar yang lebih rendah dari sekarang."

"Ini gelar penting bagi tim-tim yang tidak berada di Liga Champions - dan bagi sebagian orang yang masuk sebagai kesempatan kedua, seperti yang dilakukan Valencia musim ini," ucapnya.

Chelsea vs Eintracht Frankfrut

Laga tak kalah seru juga akan tersaji di laga lainnya dalam semifinal Liga Eropa.

Yakni pertemuan kedua Chelsea dengan Eintracht Frankfrut.

Agregat kedua tim saat ini imbang 1-1 bekal leg pertama di kandang Eintracht Frankfurt pekan lalu.

Chelsea berkesempatan mendulang kemenangan bermain di depan suporter The Blues di Stamford Bridge.

Namun, sang pelatih, Maurizio Sarri, akan kehilangan gelandang bertahannya, N'Golo Kante karena kondisi fisik tak bagus.

Dikutip dari Football London, Sarri mengonfirmasi pemain internasional Prancis itu akan melewatkan pertandingan di Stamford Bridge.

Bahkan dirinya tidak dapat memastikan apakahKante bisa bermain lagi musim ini.

Baca: Prediksi Chelsea vs Eintracht Frankurt di Babak Semifinal Leg 2 Liga Eropa, Misi Mudah The Blues

"Kante punya masalah dengan hamstring-nya, bukan yang sangat serius tapi dia perlu istirahat selama beberapa minggu," kata pelatih asal Italia itu kepada wartawan di Cobham, Rabu sore.

"Jadi kita bisa mencoba memulihkannya hanya jika kita mencapai final," paparnya.

Pelatih eintracht Frankfurt, Hutter dikutip dari Daily Mail mengatakan bahwa timnbya adalah underdog Liga Eropa.

Dirinya juga menegaskan bukan mustahil jika Eintracht akan lolos ke final Liga Eropa.

“Saya mengatakan kami adalah tim yang paling tidak Anda harapkan berada di semi-final, tetapi untuk mencapai prestasi yang luar biasa ini, Anda harus bermain sangat bagus," katanya.

“Anda benar-benar harus menempatkan Chelsea di posisi yang tepat, memberikan segalanya, bersemangat tentang bagaimana Anda bermain, sangat penting bagiku untuk mencapai sesuatu yang bersejarah."

(Tribunnews.com/Chrysnha)