TRIBUNNEWS.COM, MADARID - Liverpool sukses meraih gelar juara Liga Champions 2018-2019,namun, manajemen Liverpoolharus kehilangan uang sebesar 71 miliar rupiah.

Seperti diketahui, Liverpool merengkuh trofi Liga Champions setelah mengalahkan Barcelona pada partai final yang digelar di Stadion Metropolitano, Sabtu (1/6/2019).

Gol penalti Mohamed Salah pada awal laga dan sepakan Divorick Origi jelang bubaran membawa Liverpool mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0.

BACA JUGA:  https://www.bolasport.com/read/311746442/juara-liga-champions-liverpool-harus-bayar-71-miliar-rupiah?page=all

Kemenangan atas Tottenham itu pun membuat Liverpool memutus puasa gelar yang telah mereka alami sejak merebut trofi Piala Liga Inggris pada 2012.

Meski demikian, ada pengeluaran pula yang harus ditanggung oleh Liverpool karena keberhasilan di pentas Eropa musim ini.

Seperti dilaporkan Sky Sport Italia, Liverpool harus membayar klub Liga Italia, AS Roma, sebesar 4,5 juta euro atau sekitar 71 miliar rupiah.

Nominal tersebut sesuai dengan kesepakatan transfer Mohamed Salah (2017) dan Alisson Becker (2018) dari AS Roma ke Liverpool.

Kontribusi Mohamed Salah dan Alisson Becker memang cukup kentara. Jika Salah mencetak gol, maka Becker sukses menjaga gawang Liverpool dengan catatan delapan penyelamatan.

Liverpool sendiri bisa jadi tidak terlalu keberatan dengan kewajiban tersebut mengingat mereka juga meraup untung besar dari penampilan mereka di Liga Champions.

Liverpool mendapat total hadiah sebesar 74,35 juta euro (Rp1,1 triliun) dari penampilan mereka di Liga Champions musim ini.

Sebanyak 19 juta euro (Rp304 miliar) di antaranya didapat Liverpool setelah memastikan diri menjadi juara Liga Champions.

Nominal pemasukan di atas belum termasuk pembagian keuntungan yang didapat The Reds dari siaran teve.