Tidak butuh waktu lama, striker asal Finlandia, Eero Markkanen langsung membawa tim tamu unggul melalui sepakan melengkung memanfaatkan umpan Wiljan Pluim di menit ke-8.

Skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

Unggul satu gol, PSM tidak mengendurkan serangan, mereka terus menekan barisan pertahanan tim tuan rumah melalui akselerasi Pluim dan Klok di lini tengah.

Tempo pertandingan berjalan cepat di 10 menit babak pertama berjalan, kedua tim bermain terbuka dan melakukan jual beli serangan.

Tensi memanas memasuki 15 menit babak pertama berjalan, para pemain dari kedua kesebelasan kerap terlibat perebutan bola yang cukup keras di lini tengah.

20 menit babak pertama berjalan, skor masih 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

PSS Sleman yang mengandalkan serangan balik masih belum bisa mendapatkan peluang matang karena buruknya key pass di sepertiga akhir pertahanan PSM.

PSM mendapatkan peluang kedua melalui sepakan jarak dekat dari M. Rahmat yang masih melambung tipis dari gawang Ega Rizky.

25 menit babak pertama berjalan, skor masih 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

Pluim mencatatkan peluang perdanannya melalui sepakan jarak jauh yang masih melambung dari gawang PSS Sleman.

Transisi cepat dari menyerang ke bertahan dari PSM membuat Elang Jawa kesulitan menciptakan peluang yang membahayakan gawang Rivki Mokodompit di awal babak pertama.

10 menit jelang bubaran babak pertama, PSS Sleman mencoba membuka pertahanan PSM melalui kecepatan Haris Tuharea dan Dave Mustaine di sisi tengah pertahanan tim tamu.

Tempo cepat masih tersaji hingga wasit meniupkan peluit tanda babak pertama berakhir

Akhirnya Wiljan Pluim membuktikan bahwa dirinya adalah pemain tengah terbaik di Liga 1 dengan memberikan assis bagi Zulham Zamrun di menit ke-44.