Pertama, suporter Persis Solo bertingkah laku buruk yang tidak mengindahkan sikap sportif, respect dan fair karena melakukan intimidasi terhadap pemain PSIM yang hendak melakukan pemanasan.

Kedua, teriakan-teriakan yang bernada rasis dan tidak patut.

Ketiga, melakukan pelemparan-pelemparan dengan menggunakan botol air mineral dan menyalakan flare.

Di sisi lain menjelang laga melawan Mitra Kukar, Persis Solo resmi mengangkat Choirul Huda yang sebelumnya menjabat sebagai caretaker sekarang menjadi pelatih kepala Laskar Sambernyawa.

Baca: Persis Solo Resmi Tunjuk Choirul Huda sebagai Pelatih Kepala Laskar Samber Nyawa

Baca: Klasemen Liga 2: Persis Solo di Puncak Setelah Tumbangkan PSIM, Sirvi Afani Top Skor Sementara

Penunjukkan Choirul Huda ini tidak terlepas dari hasil impresif yang ditampilkan dalam lima laga terakhirnya di Liga 2 2019.

Berkat racikan strategi pria yang akrab disapa "Cak Irul" tersebut, Persis Solo berhasil meraih empat kemenangan secara beruntun di Liga 2 2019.

Laskar Samber Nyawa berhasil mengumpulkan 19 poin, dari total 10 pertandingan yang sudah dijalani.

Persis Solo pun dinobatkan sebagai juara paruh musim Liga 2 2019 wilayah timur, di atas pesaingnya yakni PSIM Yogyakarta dan Persik Kediri.

Klub kebanggan warga Solo tersebut berhasil meraih 5 kali kemenangan, 4 kali hasil imbang, dan hanya sekali menelan kekalahan selama putaran pertama Liga 2 2019 berlangsung.

Melalui laman resmi klub, Manajer Persis Solo, Langgeng Jatmiko mengungkapkan pengangkatan Choirul Huda sebagai pelatih kepala Persis Solo lebih cepat dari rencana awal.

Rencananya pengangkatan Cak Irul sebagai pelatih kepala di rencanakan tanggal 13 Agustus 2019, namun malah lebih cepat dari rencana awal usai lawan PSIM Yogyakarta.

“Per tanggal 13 Agustus 2019, Choirul Huda resmi menjadi pelatih Kepala Persis Solo,sebelum lawan PSIM Cak Irul sudah di tetapkan menjadi pelatih kepala,” ujar Langgeng Jatmiko dikutip Tribunnews.com melalui situs resmi Pesis Solo

Langgeng Jatmiko juga menyampaikan alasan mengapa pihak manajemen Persis Solo mempertimbangkan pengangkatan Cak Irul sebagai Pelatih Kepala klub Laskar Samber Nyawa.

Ia menjelaskan, di lima pertandingan terakhir prestasi Persis Solo sangat baik dan memenuhi ekspetasi harapan dari pihak manajemen.