"Kita secara tim juga melihat kekuatan sendiri dan membaca permainan lawan, apalagi mereka pemain asing yang baru bakal main," kata Yeyen.

Yeyen pun menyiapkan taktikal untuk meredam permainan agresif dari Bajul Ijo, Ia tak mau anak asuhnya kehilangan poin di laga kandang

"Pastinya kita pertama perbaiki taktikal, kita coba persiapkan sebaik mungkin, tapi kita juga sudah lihat beberapa penampilan mereka, cara mainnya," katanya.

Selain itu, Yeyen Tumena mengantisipasi kembalinya si anak hilang Persebaya Surabaya David da Silva.

"Kita tahu David musim lalu adalah predator lini depan," kata Yeyen Tumena.

"Kita memberikan David kepada Persebaya di menit akhir dan akhirnya ia membantu Persebaya.

"Pemain yang ada di Bhayangkara sekarang saya pikir pernah melihat dan berlatih dengan David," lanjutnya.

"Kalau dibilang untuk mengantisipasi David, buat kami semua pemain Persebaya bermain dengan kolektif," tutup pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik Bhayangkara FC itu.

Di kubu Persebaya Surabaya, mereka memang akan diperkuat Persebaya Surabaya, namun Bajol Ijo akan kehilangan tiga pemain.

Hansamu Yama Pranata, Ruben Sanadi, dan Irfan Jaya. Mereka sedang menjalani pemusatan latihan timnas.

Satu pemain lagi, Otavio Dutra kemarin kembali dari pemusatan latihan karena proses naturalisasinya belum rampung.

”Mereka (pemain timnas) tentu pemain yang penting,” kata pelatih caretaker Persebaya Bejo Sugiantoro di laman resmi klub.

”Tetapi sekarang ini kami harus fokus ke pemain yang ada. Dan pemain yang ada di tim, semuanya siap untuk memberikan yang terbaik,” lanjutnya.

Bejo menegaskan, semua pemain Persebaya punya kelebihan masing-masing.

Saat melawan Persija pekan lalu, bahkan lima ada pemain yang absen. Selain pemain timnas, Osvaldo Haay dan Rachmat irianto absen karena akumulasi kartu, keduanya bisa tampil saat menghadapi Bhayangkara FC.