Di Qatar Tidak Ada Suporter Perempuan Masuk Stadion, Farri Agri Berniat Adaptasi Dengan Jakmania
Pemain yang baru direkrut Persija tersebut juga mengatakan sepak bola Indonesia lebih besar dari Qatar dari segi suporter.
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - "Kalau di Qatar, perempuan itu tidak boleh datang ke stadion. Mungkin itu alasan tidak banyak suporter di sana," kata Farri Agri di Kantor Persija, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2019).
Pemain yang baru direkrut Persija tersebut juga mengatakan sepak bola Indonesia lebih besar dari Qatar dari segi suporter.
Untuk itu, pemain yang sudah 10 tahun berkarier di Qatar tersebut akan berusaha adaptasi dengan suporter Persija terutama Jakmania yang pastinya sangat berbeda dengan suporter klub Qatar.
"Tapi kalau bermain di Indonesia, suporter di sini sangat banyak. Saya harus beradaptasi dengan suporter yang banyak ini," kata Farri Agri.
Farri Agri, memutuskan meninggalkan persepakbolaan Qatar demi bergabung bersama klub Macan Kemayoran pada putaran kedua Liga 1 2019.
Ketika memasuki usia 17 tahun, Farri Agri membela klub-klub profesional Liga Qatar seperti Al Khor, Al Ahli, dan Al Markhiya.
Memang, selama di Qatar, Farri Agri jarang mendapatkan kesempatan bermain.
Hal itu lah yang membuat pemain berusia 27 tahun itu tidak banyak mencetak gol ataupun assist.
"Saya sejak 2009-2010 memulai karier profesional di Qatar ketika usia saya menginjak 17 tahun," kata Farri
"Waktu masih junior, saya bermain sebagai penyerang. Tapi ketika di tim utama, pelatih saya bilang kalau saya lebih bagus bermain di gelandang. Sejak itu saya bermain di gelandang sampai sekarang," ucap pemain asal Lhoksumawe, Aceh, itu.
Farri Agri menambahkan, ia menerima tawaran dari Persija Jakarta karena memang sudah lama ingin berkiprah di persepakbolaan Indonesia.
Ia pun berjanji akan memberikan kemampuan terbaiknya bersama tim asuhan Julio Banuelos.
"Saya sudah ada niat kembali ke Indonesia dan ketika ada tawaran dari Persija Jakarta, saya sangat senang," ucap Farri Agri.
"Apalagi suporter Persija Jakarta sangat luar biasa, makanya saya tidak butuh waktu lama untuk menentukan tawaran itu," kata pemain yang akan memakai nomor punggung 10 di Persija Jakarta itu.
Setelah perkenalan tersebut, Farri Agri tak sabar bisa memperkuat Persija Jakarta dalam sebuah pertandingan.