Takluk dari Semen Padang, Darije Kalezic Menyayangkan Kehilangan 2 Kiper
PSM secara mengejutkan kalah dari tuan rumah Semen Padang dalam lanjutan pekan ke 20 Liga 1, Senin (23/9/2019).
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar secara mengejutkan kalah dari tuan rumah Semen Padang dalam lanjutan pekan ke 20 Liga 1, Senin (23/9/2019).
Semen Padang menjamu PSM Makassar di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang.
Dalam laga ini PSM harus mengakui keunggulan Semen Padang dengan skor 2-1.
Baca: Posisi Persib Bandung di Klasemen Liga 1 Seusai Menang 3-1 Atas Persipura
Baca: Klasemen Liga 1: Persija Jakarta Beranjak dari Zona Degradasi, Persib Bandung Naik, Arema FC Merosot
Gol-gol Semen Padang dicetak oleh Flavio Beck Junior di menit 45 melalui tendangan bebas dan Vanderlei Fancisco menit 85.
Gol satu-satunya dari tim tamu dicetak Ferdinand Sinaga pada menit 70.
Pada laga Ini dua kiper PSM, Rivky Mokodompit dan Hery Prasetyo mengalami cedrera, sehingga Zulham Zamrun menjadi kiper darurat di menit 80, sebelum akhirnya kemasukan oleh gol Vanderlei.
Dikutip Tribunnews dari Halaman resmi Liga Indonesia, Pelatih PSM, Darije Kalezic, beralasan kekalahan Juku Eja akibat cederanya kedua kiper mereka di tengah laga berlangsung.
"Kami sudah memprediksi bahwa pertandingan ini akan menjadi suit, ditambah kami kehilangan dua kiper. 100 persen kami menang kalau Rifky tidak keluar. Tapi inilah sepak bola," ujar Kalezic.
Kalezic menambahkan Cedera kedua kipernya mempengaruhi pemain lain.
"Saya kira Semen Padang tidak masuk ke kotak penalti kami di babak pertama, satu kali mereka masuk, mereka mencederai kiper kami. Dan setelah itu mereka memimpin 1-0. Cedera ini mempengaruhi pemain lain, khususnya di babak kedua."
"Babak kedua kami kembali mengontrol permainan dan saya rasa kami layak menyamakan skor 1-1. Pada saat semua orang berpikir bahwa kita akan mencetak gol kedua, ada insiden bahwa kiper kita harus ditarik keluar lagi, pada saat itu kita tidak punya pengganti lagi dan kami harus main dengan 10 pemain," ujar pria berusia 49 tahun tersebut.
Dengan kekalahan ini, PSM berada di posisi 9 dengan poin 27, sedangkan Semen Padang meski menang, tidak beranjak dari posisi juru kunci.
Jalannya Pertandingan
Semen Padang langsung tancap gas sejak menit awal babak pertama, menghadapi PSM Makassar tuan rumah tetap menyerang.