Adapun El Loco Gonzales pada pekan ke-16 mendapatkan katru kuning ketiga saat bertandang ke markas PSBS Biak, Minggu (15/9/2019).

Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih anyar PSIM, Liestiadi.

Ia mengungkapkan bahwa pemain andalannya itu tidak bisa diturunkan dan menunggu pemain lainnya yang siap untuk menggantikan posisinya.

"Cristian Gonzales tidak bisa dimainkan lawan Persatu Tuban karena akumulasi. Nanti kita lihat siapa pengganti yang paling siap," ujar pelatih PSIM Yogyakarta, Liestiadi, seperti yang dilansir dari Tribun Jogja.

Liestiadi masih memiliki nama penyerang lainnya yang dapat diandalkan meliputi, Aldaier Makatindu dan Dwi Raffi Angga.

Selain El Loco Gonzales, Laskar Mataram juga tidak bisa menurunkan pemainnya yang cedera di antaranya Hendika Arga, Junius Bate, Hery Susilo, dan juga Agung Pribadi.

Listiadi menambahkan tim asuhannya juga harus berhati-hati dengan tim tamu yang akan dihadapinya sore nanti.

Sebab Persatu Tuban pada pertandingan terakhir berhasil mengalahkan tim papan atas Mitra Kukar dengan skor mencolok 3-0, Selasa (8/10/2019).

"Kita lihat statistik, dalam 2-3 pertandingan terakhir mereka bisa menang terutama saat lawan Mitra Kukar." ungkap Coach Listiadi.

"Bisa cetak gol lawan tim sekelas Mitra Kukar artinya bukan tim yang bisa diangap remeh,"

"Kita juga wajib mewaspadai motivasi berlipat mereka, karena untuk stay di Liga 2 harus berjuang mati-matian di away, motivasi itu salah satunya di pertandingan lawan PSIM Yogyakarta," tutup Coach Liestiadi.

Saat ini PSIM Yogyakarta menempati peringkat ke 7 klasemen Wilayah Timur dengan raihan 24 poin.

Adapun tim tamu Persatu Tuban di peringkat 10 dengan raihan 20 poin.

Lima Pertandingan Terakhir PSIM Yogyakarta