Tim-Tim Elite Indonesia Raih Lisensi AFC, Bos Persebaya: Pencapaian Luar Biasa
Club Licensing ini menjadi syarat utama bagi setiap klub di Liga 1 untuk bisa berkiprah di kompetisi internasional yang diselenggarakan oleh AFC.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya akhirnya resmi mendapat lisensi klub dari AFC untuk 2019.
Persebaya Surabaya bersama lima klub Liga 1 lainnya resmi dinyatakan lolos oleh Club Licensing Commitee PSSI dengan status lolos tanpa syarat.
Kelima tim yang lolos dan resmi mendapat lisensi klub selain Persebaya Surabaya antara lain: PSM Makassar, Persija Jakarta, Persib Bandung, Persipura Jayapura, dan Arema FC.
Ini menjadi hal luar biasa untuk PSSI dan Liga Indonesia karena pada tahun lalu hanya meloloskan tiga tim.
Baca: Jadwal Siaran Langsung TVRI Denmark Open 2019: Marcus/Kevin, Jojo, dan Ginting Turun Berlaga
Baca: Timnas Indonesia Akhirnya Panggil Otavio Dutra: Tugas Berat Lawan Vietnam
Baca: Delapan Nama Pemain Manchester United yang Diusulkan Dijual: Dari Matic Hingga Juan Mata
Baca: Tiket MotoGP Indonesia 2021 di Sirkuit Mandalika Siap Dijual Bulan Depan
Baca: Persija Dapat Izin Tapi Persib Tidak, Ini Reaksi Robert Alberts
Pencapaian ini membuat Direktur PT Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi bangga dan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu.
Sebab, bagi Persebaya Surabaya pencapaian ini merupakan lompatan yang luar biasa karena tahun lalu mereka gagal mengantongi status club licensing.
"Ini memang menjadi pencapaian yang luar biasa," ucap Candra Wahyudi.
"Terima kasih kepada teman-teman yang bekerja keras sehingga kami akhirnya bisa meraih licensi ini."
Hal senada juga disampaikan oleh Manajer Persebaya Surabaya, Ram Surahman yang menyebut manajemen Bajul Ijo banyak belajar dari kegagalan tahun lalu.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub, Senin (14/10/2019), ada lima aspek yang wajib dipenuhi setiap klub untuk bisa lolos licensing ini.
Aspek itu antara lain: sporting, infrastructure, personnel & administration, legal dan finance.
Baca: Jadwal Siaran Langsung TVRI Denmark Open 2019: Marcus/Kevin, Jojo, dan Ginting Turun Berlaga
Baca: Timnas Indonesia Akhirnya Panggil Otavio Dutra: Tugas Berat Lawan Vietnam
Baca: Delapan Nama Pemain Manchester United yang Diusulkan Dijual: Dari Matic Hingga Juan Mata
Baca: Tiket MotoGP Indonesia 2021 di Sirkuit Mandalika Siap Dijual Bulan Depan
Baca: Persija Dapat Izin Tapi Persib Tidak, Ini Reaksi Robert Alberts
Setiap aspek dinilai cukup ketat dan apabila salah satu halnya tidak terpenuhi maka dipastikan klub tersebut tidak akan lolos.
"Kami belajar dari kegagalan tahun lalu," ujar Ram Surahman.
"Kami juga berterima kasih kepada teman-teman di Club Licensing PSSI, Yulius Amos, sudi dan rela meluangkan waktu."
"Mereka datang dan memberi pendampingan ke klub-klub. Kami sangat terbantu sekali," katanya menambahkan.
Tahun ini tercatat, ada 16 klub Liga 1 yang berpartisipasi dalam Club Licensing dan terbagi dalam tiga kategori yaitu granted, granted with sanction, and rejected.
Club Licensing ini menjadi syarat utama bagi setiap klub di Liga 1 untuk bisa berkiprah di kompetisi internasional yang diselenggarakan oleh AFC.