Simon McMenemy: Melatih Timnas Indonesia Tidak Mudah, Kalau Mudah Indonesia Juara AFF Sejak Dulu
”Ini bukan pekerjaan mudah. Kalau mudah Indonesia sudah juara Piala AFF sejak dulu. Saya percaya dengan pemain,"
Penulis: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BALI – Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengakui melatih Timnas Indonesia bukan pekerjaan mudah.
”Ini bukan pekerjaan mudah. Kalau mudah Indonesia sudah juara Piala AFF sejak dulu. Saya percaya dengan pemain, saya percaya mereka bisa kembali menunjukkan performa terbaik,” kata Simon, Senin (14/10/2019).
Ini diungkapkannya saat konferensi pers jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Timnas Indonesia versus Vietnam yang akan dilangsungkan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10/2019) besok.
Prestasi Timnas Indonesia senior sejauh ini memang tak ada yang membanggakan. Meski telah gonta-ganti pelatih, Timnas Indonesia senior bahkan tak mampu menjadi yang terbaik di kompetisi kawasan Asia Tenggara semisal Piala AFF.
Setelah ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia, Simon baru mengakui membawa Timnas Indonesia juara tidak mudah.
Pelatih asal Skotlandia itu sadar betul ada tekanan besar dihadapinya sejak menandatangi kontrak menjadi pelatih Timnas Indonesia.
“Menjadi pelatih di Indonesia tekanan sudah datang sejak hari pertama menandatangani kontrak. Tentu tidak mudah mewakili 250 juta penduduk Indonesia. Pasti ada tekanan,” kata Simon McMenemy.
Tekanan itu semakin berat terlebih lagi setelah Timnas Indonesia tak sesuai harapan selama tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Timnas Indonesia di bawah asuhan Simon McMenemy tak pernah sekalipun mencicipi kemenangan di tiga pertandingan terakhir.
Meski demikian, pelatih asal Skotlandia itu belum mau berputus asa. “Tapi sekarang saya yang ada di sini. Kalau kita menang mereka akan bilang saya pelatih yang bagus, kalau kita kalah mereka akan komentar tentang saya macam-macam,” kata Mantan Pelatih Bhayangkara FC itu.
Timnas Indonesia besok akan melanjutkan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 setelah sebelumnya kalah telak dari Uni Emirates Arab.
“Besok melawan Vietnam, mereka ada di pot 2, semoga besok bisa menjadi titik balik. Para pemain juga termotivasi membuktikan kualitas mereka untuk timnas Indonesia,” ujar Simon.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.