Chris Wilder: Kami Buat Frustasi Peyerang Arsenal
Sheffiled United mampu kalahkan Arsenal dengan skor tipis 1-0, melalui gol tunggal Lys Mousset di menit 30.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Gigih
Pelatih Sheffield, Chris Wilder, menjelaskan bagaimana timnya mampu membuat frustasi lini serang Arsenal dan meminimalisir The Gunners untuk mencari ruang tembak.
TRIBUNNEWS.COM - Sheffiled United mampu kalahkan Arsenal dengan skor tipis 1-0, melalui gol tunggal Lys Mousset di menit 30, Selasa (22/10/2019).
Hasil ini diraih saat semalam Sheffield menjamu Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-24 di markas mereka, Bramall Lane Stadium.
Baca: Hasil Liga Inggris: Unay Emery Sebut Sheffield Bertahan dengan Bagus
Baca: Hasil Liga Inggris: The Gunners Dikalahkan Tim Promosi
Seusai laga, dikutip Tribunnews dari laman resmi Liga Inggris, Pelatih Sheffield, Chris Wilder, menjelaskan bagaimana timnya mampu membuat frustasi lini serang Arsenal dan meminimalisir The Gunners untuk mencari ruang tembak.
"Menjadi tuan rumah pada pertandingan seperti ini, getarannya sungguh terasa saat kami bermain seperti yang kami inginkan dan memenangkan laga."
"Kami membuat mereka sulit menyerang dan memperkecil ruang mereka mencari kesempatan, terlebih kami bermain dengan bagus, tiga poin adalah hadiah yang sangat istimewa bagi para pemain," ujar pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Namun harus diakui pertahanan tim tuan rumah memang kokoh dan mampu meredam barisan penyerang Arsenal.
Bahkan memasukkan Dani Ceballos, Gabriel Martinelli hingga Alexandre Lacazete di babak kedua, tidak membuat Arsenal mampu menyamakan kedudukan.
dilansir dari laman resmi Liga Inggris, Total 26 kali sapuan bersih dari para pemain The Blades membuat lini depan Arsenal cukup frustasi dan sulit menembus pertahanan Sheffield yang di komandoi Jack O'Connell, Chris Basham, dan John Egan.
Terbukti dari 9 kali percobaan menembak Arsenal, hanya tiga yang mengarah ke gawang Dean Henderson.
Sedangkan Kapten Sheffield, Oliver Norwood beberkan kunci sukses ketika timnya mampu kalahkan Arsenal.
Norwood menjelaskan mereka memanfaatkan kelemahan Arsenal dalam mengantisipasi bola mati.
"Kami bekerja keras dalam situasi bola mati, karena kami tahu mereka sedikit memiliki celah disana, dan itu menjadi hasil yang sangat luar biasa bagi kami."
"Mungkin kami sedikit dibantu oleh keberuntungan, mereka tidak dalam performa terbaiknya tapi, kami banyak menaruh fokus pada kelemahan mereka dan kami pantas mendapatkan sesuatu dari itu," ujar pemain berusia 28 tahun tersebut.