Jelang Bhayangkara FC vs Semen Padang Liga 1 2019, Kabau Sirah Tanpa Beberapa Pemain Andalannya
Semen Padang tidak dapat memainkan beberapa pemain andalannya lantaran ada yang cedera maupun menjalani sanksi akumulasi saat kontra Bhayangkara FC.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Jelang Bhayangkara FC vs Semen Padang Liga 1 2019, Kabau Sirah Tanpa Beberapa Pemain Andalannya
TRIBUNNEWS.COM - Semen Padang tidak dapat memainkan beberapa pemain andalannya lantaran ada yang cedera maupun menjalani sanksi akumulasi saat kontra Bhayangkara FC.
Bhayangkara FC akan bersua Semen Padang dalam lanjutan pekan ke 26 Liga 1 2019 pada Sabtu (2/11/2019) malam.
Duel seru Bhayangkara FC kontra Semen Padang akan disiarkan secara Live Streaming Vidio.com besok malam pukul 18.30 WIB.
Dilansir dari situs resmi Liga Indonesia, Vanderlei Francisco dan Dany Karl Max tidak dapat dimainkan pada laga esok malam lantaran sedang menjalani sanksi akumulasi kartu kuning.
Absennya Vanderlei dan Karl Max ditanggapi langsung oleh sang pelatih Eduardo Almeida.
"Ini adalah hal biasa dalam sepak bola. Di laga sebelumnya seorang pemain mendapatkan kartu kuning dan ia tidak dapat berlaga kali ini," kata Eduardo dikutip Tribunnews.com dari Tribun Padang.
Terkait absennya dua pemain yang berposisi di posisi striker tersebut coach Eduardo tidak ingin ambil pusing karena masih ada pemain lain yang akan mengisi kekosongan itu.
"Meskipun tanpa dua striker, pemain di lapangan akan berusaha untuk menampilkan permainan yang terbaik,"
"Jadi kita harus meletakkan pemain lain untuk posisi itu. Kita akan melakukan hal terbaik dengan striker yang lain. Kita harus percaya dengan kemampuannya," imbuhnya.
Tidak sampai disitu, Irsyad Maulana dan Vendry Mofu juga masih diragukan dapat dimainkan atau tidak karena mengalami cedera.
"Irsyad Maulana masih cidera, kita akan lihat perkembangannya nanti," ujar Welliansyah assisten pelatih Semen padang.
Sementara Welliasnyah mengatakan Vendry Mofu saat ini masih berada di Padang.
"Vendry Mofu masih sakit, dan untuk saat ini masih berada di Padang," pungkas Welliansyah.