TRIBUNNEWS.COM - Nama pemain muda Persib Bandung,  Julius Josel Omkarsba, layak dipertimbangkan untuk mengisii lini depan Persib saat menjamu Arema FC pada laga lanjutan Liga 1, Selasa (12/11/2019).

Lini depan Persib sebagaimana diketahui tak bisa diperkuat Penyerang andalan, Ezechiel N'Duasell di pertandingan nanti.

Pelatih Persib, Robert Rene Albert tentunya butuh amunisi baru untuk menjadi juru gedor Maung Bandung. Dan itu ada pada diri  Julius Josel Omkarsba.

Skuad Persib Bandung sebagaimana diketahui mendapat tambahan amunisi jelang laga lanjutan Liga 1 2019.

Pemain baru yang menembus skuad senior Persib Bandung adalah Julius Josel Omkarsba.

Pemain muda asal Papua, Julius Josel Omkarsba disebut-sebut sebagai kembaran Ezechiel NDouassel yang sukses  menembus tim senior Persib Bandung.

Julius Josel Omkarsba merupakan salah satu pemain muda yang sukses mencuri perhatian tim pelatih Persib Bandung.

Kemudian Julius Josel Omkarsba dipromosikan ke tim senior Persib Bandung menyusul performa impresifnya bersama tim U-20.

Julius Josel Omkarsba telah dikontak oleh manajemen Persib Bandung selama satu setengah musim hingga Desember 2020.

Julius Jose Omkarsbal mengaku tidak menyangka bisa mendapatkan kesempatan bergabung dengan Maung Bandung.

Awalnya, ia ke Bandung hanya untuk meneruskan jenjang pendidikan di FPOK UPI pada 2018.

Josel kemudian bergabung dengan Persib junior di Liga 1 U-19.

Pemain yang berposisi sebagai penyerang sukses mengantarkan Persib junior meraih titel juara di Liga 1 U-19 2018.

Prestasi tersebut seakan menjadi gerbang pintu bagi Josel untuk masuk ke dunia sepak bola lebih profesional.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menyuruhnya menandatangani kontrak dan berkesempatan main di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

"Sebelum masuk Persib tujuan awalnya kuliah, di UPI mengambil FPOK. Tetapi jalan Tuhan lain, jadi waktu pas baru masuk kuliah langsung dipanggil Persib U-20 untuk bergabung di putaran kedua, Puji Tuhan juara," kata Josel dikutip BolaSport.com dari situs resmi Liga 1.

"Awalnya saya dipanggil ke tim senior untuk latihan saja. Kesempatan itu saya ambil saja," ujarnya.

"Akhirnya, tidak menyangka juga dari pelatih menyampaikan kepada saya bahwa dia tertarik untuk mengontrak saya di Persib," ucap Josel.

Meski berasal dari Papua, Josel memiliki hubungan erat dengan Kota Bandung.

Pemain 21 tahun ini lahir di Bandung tahun 1998 saat ayahnya asal Papua berkuliah di Bandung dan ibunya asal Biak menjadi Koas di Pusdik Kowad Lembang.

"Saya lahir di Bandung, 21 September 1998.

Orang tua saya, ayah sama ibu asli Papua. Kalau ayah dari Rajaampat, ibu dari Biak.

Dulu ayah kuliah di sini, ibu Koas di Pusdik Kowad di Lembang," ujar Josel.

"Kemudian sampai saya mau empat tahun langsung orang tua pindah ke Papua, tetapi setiap tahunnya pasti ke Bandung.

Jadi sudah seperti kampung sendiri," tutur Josel mengakhiri.

Ke depan, Josel akan bersaing mendapatkan tempat di skuat utama Maung Bandung bersama penyerang muda lainnya yaitu Ilham Qolba.