Persib vs Arema Liga 1 2019: Prosedur Keamanan hingga Kuota Tiket Ludes Terjual
Lanjutan laga tunda Liga 1 2019 menyajikan partai bertajuk big match antara Persib Bandung menghadapi sang tamu Arema FC di Stadion Si Jalak Harupat
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
"Pintu 15 menit ditutup setelah pertandingan dimulai. Pintu dibuka lebih awal yang sudah bertiket langsung masuk. Jam 13:30 WIB pintu stadion sudah di buka,"
"Povokasi di luar dan di dalam lapangan harus dihindari, minta ke komunitasanya baik itu bahasa atau gambar verbal tidak ada provokatif,"
"Kalau ada aprovokasi atau gambar koreo provokasi bahasa rasis diminta untuk yang bikin tahu diri, tanggung jawab terhadap isi hasil karyanya," terang Ketua Panpel dikutip Tribunnews dari Tribun Wow.
Kondisi Tim
Pada laga nanti Maung Bandung tidak dapat menampilkan beberapa pemain andalannya diantaranya akibat akumulasi kartu kuning, cedera, hingga memenuhi panggilan Timnas.
Ezechiel N Douassel dan Kevin Van Kippersluis merupakan tumpuan di lini depan Maung Bandung namun kedua pemain ini pada laga kontra Arema tidak dapat bermain, Eze mendapat sanksi akumulasi dan memperkuat Timnas Chad sedangkan Kevin mengalami cedera.
Absenya dua pemain diatas membuat Persib bermain tanpa striker murni.
Sementara itu tiga pemain Maung Bandung harus memperkuat Timnas negaranya masing masing.
Sebut saja Ardi Idrus serta Febri Hariyadi yang memenuhi panggilan Timnas Indonesia.
Febri dan Ardi termasuk 23 pemain yang dipanggil Timnas Garuda yang disiapkan untuk menjalani lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Robert Albert membenarkan bahwa timnya berusaha menemukan solusi untuk bermain tanpa striker murni.
"Ini akan menjadi tugas besar karena Arema adalah tim yang bagus jadi kami harus menemukan konsep bagaimana bermain tanpa sosok striker murni untuk mendapat tiga poin Selasa nanti," ujar Robert Alberts seperti yang dilansir dari TribunJabar.
Persib semakin dipusingkan dengan akumulasi kartu kuning yang menimpai Esteban Vizcarra.
Ketiganya meliputi Frets Butuan, Ghozali Siregar, serta Erwin Ramdhani.