Kabar Persebaya Surabaya: Komdis Belum Menanggapi Ajuan Banding, Manajemen Bajul Ijo Butuh Kejelasan
Manajemen Persebaya Surabaya mengajukan banding ke Komisi Disiplin PSSI terkait kasus kerusuhan di Stadion Gelora Bung Tomo (29/10/2019).
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Persebaya Surabaya mengajukan banding ke Komisi Disiplin PSSI terkait kasus kerusuhan di Stadion Gelora Bung Tomo (29/10/2019).
Kericuhan terjadi saat oknum suporter masuk ke dalam lapangan setelah Persebaya kalah 2-3 dari PSS Sleman.
Hasil ini menjadi kekalahan pertama Bajul Ijo di kandang. Dari beberapa pantauan, kericuhan yang dilakukan oleh oknum suporter ini menyebabkan banyak fasilitas di Stadion GBT mengalami kerusakan.
Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jatim, Candra Wahyudi selaku manajer Persebaya sudah mengajukan banding terhitung sudah dua minggu lebih sejak tanggal 4 atau 5 November.
Tim yang berjuluk Bajul Ijo ini berharap cepat mendapat kejelasan terkait pengajuan banding yang telah diajukannya.
"Banding itu masih menunggu respon dari PSSI, kami sudah kirimkan tanggal 4 atau 5 November, ini sudah dua minggu sebenarnya," ungkap Chandra dilansir dari Tribun Jatim.
"Kemarin sudah komunikasi juga, lagi dipelajari sama PSSI, gak tahu mungkin mereka sibuk habis kongres atau apa belum ada yang bertanggung jawab disitu atau gimana," tambah Candra.
Manajemen tim Bajul Ijo berharap cepat mendapat jawaban, apalagi berdasarkan komunikasi yang dilakukan dengan pihak PSSI, belum ada kejelasan akan ada keputusan kapan.
"Kami terus komunikasi, kami minta supaya segera direspon, karena Persebaya juga butuh kepastian atas banding yang kami ajukan," terang Chandra.
Menilik kepada efek dari kerusuhan tersebut tim Bajul Ijo mendapat sanksi berupa tanpa penonton baik laga kandang maupun tandang hingga akhir kompetisi Liga 1 2019, serta denda sebesar Rp 200 juta.
Pihak Manjemen Persebaya Surabaya mengajukan banding berupa memaparkan kronologi dan tidak ada niat untuk dihapuskan sanksi itu.
"Kami hanya memaparkan kronologi, tidak minta penghapusan. Memang sanksi itu harus karena faktanya memang ada kerusuhan, ada tindakan anarkis suporter yang menurut Persebaya memang harus ada pelajaran," ucap Candra Wahyudi.
Satu poin penting yang menjadi fokus utama yakni, keputusan tanpa penonton laga kandang.
"Kami menerima hukuman itu tapi kami berharap hukumannya tidak sebesar itu, kalau tanpa penonton home away sampai akhir musim kan berarti kami tidak ada kesempatan main di Surabaya lagi," ucap Candra Wahyudi.
"Kami berharap minimal di dua pertandingan (kandang) terakhir diberi kesempatan main dengan penonton," pungkas Candra Wahyudi.
Daftar Pemain Persebaya hadapi Persipura
Di pekan 28 Liga 1 2019 Persebaya Surabaya akan melawat ke markas Persipura Jayapura pada Minggu (24/11/2019).
Menghadapi Persipura Jayapura di Tenggarong, pelatih Aji Santoso kehilangan beberapa pemain.
Diantaranya Otavio Dutra, Irfan Jaya dan Osvaldo Haay yang absen karena panggilan Timnas
Laga lawan Persipura kian dekat, Persiapan Persebaya juga mencapai tahap akhir.
Sehari sebelum bertolak ke Kalimantan, Aji Santoso menggelar latihan pagi hari di Gelora Delta Sidoarjo.
”Latihan hari ini saya adakan pagi hari karena besok kita sudah berangkat. Kalau kita tetap sore anak-anak akan mepet untuk persiapannya," terang Aji di laman resmi klub.
Kebugaran pemain memang menjadi fokus pelatih berusia 49 tahun tersebut.
Dirinya tidak ingin menambah daftar pemain yang harus absen melawan Mutiara Hitam.
”Untuk menjaga kondisi, latihan hari ini kita berikan football conditioning, karena nanti sore kita tidak latihan dan besok kita berangkat,” jelas Aji.
Meski hanya conditioning, namun tensi latihan justru lebih tinggi daripada kemarin.
”Kita naikkan sedikit latihan hari ini tapi latihannya tidak menimbulkan asam laktat yang banyak, dengan istirahat satu kali 24 jam kondisi akan kembali normal,” imbuhnya.
Sementara itu, Irfan Jaya masih belum bisa mengikuti latihan hari ini.
Menurut mantan pelatih Persela Lamongan tersebut kondisi Irfan belum memungkinkan untuk latihan.
Karena kondisi itu, dia tidak dibawa saat Persebaya away ke kandang Persipura.
Sedangkan Oktafianus Fernando yang masih bermasalah dengan lututnya tetap akan dibawa.
”Ofan ada nyeri sedikit di lututnya, tapi dia tetap kita bawa karena kita kekurangan pemain,” tutup Aji.
Jelang laga lawan Mutiara Hitam, Aji masih dipusingkan dengan absennya beberapa pemain.
Dari empat pemain yang dipastikan absen, semuanya bertipikal bertahan.
Otavio Dutra dan Novan Setya berposisi sebagai bek tengah dan full back, ditambah double pivot Persebaya, Aryn Williams dan Muhammad Hidayat.
Rencananya Aji akan mengikutsertakan pemain U-20 untuk melawat ke Tenggarong, venue pertandingan melawan Persipura.
Pemain Persebaya Surabaya yang Dibawa ke Tenggarong
Kiper
1. Miswar Saputra
2. Abdul Rohim
Pemain Belakang
3. Abu Rizal
4. M. Syaifuddin
5. Hansamu Yama
6. Ruben Karel Sanadi
Gelandang
7. Misbakus Solikin
8. M. Alwi Slamat
9. Elisa Yahya Basna
10. Fandi Eko utmo
11. Andri Muliadi
12. Koko Ari Araya
13. M. Kemaluddin
14. Zulfikar Ahmad
15. Rendi Irwan Saputra
Penyerang
16. Diogo Campos Gomes
17. David da Silva
18. Oktafianus Fernando
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jatim dengan judul "Manajer Persebaya Candra Wahyudi Berharap Komdis Segera Jawab Proses Banding Persebaya Surabaya"
(Tribunnews/Ipunk/Gigih) (Tribun Jatim/Khairul Amin)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.