Liverpool Menang 2-0 Lawan Watford, James Milner Akui Pertandingan Cukup Berat, Permasalahkan Angin
Liverpool kembali meraih kemenangan setelah menekuk tamunya Watford dalam lanjutan pekan ke-17 Liga Inggris, Sabtu (14/12/2019).
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Watford memiliki peluang pada menit ke-5. Namun sayang, gagal dikonversikan menjadi gol. Umpan silang Sarr dari sisi kiri Liverpool gagal dimaksimalkan oleh Deenay yang berada di mulut gawang Liverpool.
Anak asuh Jurgen Klopp berupaya untuk membuka keunggulan lebih dulu. serangan yang dibangun oleh Sadio Man dan Mohamed Salah masih bisa diredam barisan pertahanan Watford.
Hingga menit ke-15, Liverpool masih menguasai permainan dengan 75 persen berbanding 25 persen milik Watford, menurut statistik Premier League.
Namun, skuat The Reds belum menghasilkan peluang berbahaya ke gawang Watford yang dijaga Ben Foster.
Pada menit ke-22, Liverpool kembali mendapat peluang. Berawal dari aksi solorun Sadio Mane, pemain bernomor punggung 10 itu berikan umpan silang ke jantung pertahanan Watford, namun hanya menghasilkan bola liar.
Barisan pertahanan Watford yang dikawal Craig Cathcart mendapat cobaan berat dari agresifnya penyerang Liverpool.
Kerjasama Sadio Mane dengan Firminho dapat dihalu Christian Kabasele dan hanya berbuah tendangan penjuru untuk tim tuan rumah.
Pada menit ke-35, Watford memiliki peluang emas di depan mulut gawang Liverpool, namn anak asuh Nigel Pearson gagal memanfaatkannya.
Tak berselang lama, Liverpool berbalik menyerang melalui skema serangan balik Mane dan Salah.
Sadio Mane berikan umpan langsung ke Salah yang yang hanya dikawal satu pemain belakang Watford.
Berhasil melaluinya, Salah ceploskan bola ke pojok kanan gawang Ben Foster dan membawa Liverpool unggul 1-0.
Watford bukan tanpa perlawanan, Etienne Capoue bergerak dan merepotkan sisi kanan pertahanan Liverpool sebelum akhirnya melepaskan umpan.
Namun sayang, upaya anak asuh Nigel untuk menyamakan kedudukan gagal.
Sontekan Doucoure yang berdiri bebas tanpa kawalan pemain Liverpool tidak tepat, yang menyebabkan peluang terbuang sia-sia.