TRIBUNNEWS.COM - Ezechiel N'Douassel memang sudah ingin hengkang dari Persib Bandung musim depan.

Tetapi status penyerang asal Chad ini masih ditahan oleh Manajamen klub.

Pasalnya, N'Douassel masih terikat kontrak dan belum diberi lampu hijau oleh Umuh Muchtar untuk hengkang.

Hal tersebut diungkapkan Agen Ezechiel N Douassel, Amogou Mathieu, mengakui jika pemainnya ingin hengkang dari Persib Bandung.

Namun, Mathieu belum mengetahui alasan pasti Ezechiel N Douassel ingin tinggalkan Persib Bandung.

Dikatakan Mathieu, kontrak Ezechiel N Douassel bersama Persib  Bandung memang baru akan habis pada 2021.

Ia pun memastikan bahwa, saat ini, pemain asal Chad itu masih bagian dari Persib Bandung.

"Ezechiel masih punya satu tahun kontrak walaupun dia belum datang tapi masih pemain Bandung secara resmi," ujar Mathieu di laman Tribun Jabar.

Lantaran masih terikat kontrak, ucapnya, kepergian Ezechiel N Douassel membutuhkan restu dari manajemen Persib Bandung.

"Belum tahu, katanya dia mau pindah tapi Persib kan harus kasih ok (persetujuan manajemen). Pak Teddy dan Pak Umuh kan yang ambil keputusan di Persib. Kami harus hormati dan ikut aturan. Bagaimanapun, kami harus hormati atasan kami," tambahnya.

Sebagai agen, ujar Mathieu, mengaku tidak bisa membawa pemainnya keluar sebelum kontraknya bersama Pangeran Biru habis.

Mathieu pun akan menyerahkan semua keputusan kepada jajaran manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

"Ezechiel bilang mau pindah tapi Pak Teddy atau Pak Umuh belum setuju, kalau ada jalan Ezechiel keluar itu keputusan dari mereka (manajemen) bukan saya. Mudah-mudahan ada jalan keluar, ga ada masalah yang tidak bisa selesai," kata Amogou Mathieu.

Diakui Mathieu, banyak tim peserta Liga 1 yang menginginkan Ezechiel N Douassel. Namun, Ia memastikan tidak akan menawarkan Ezechiel kepada tim lain sebelum kontraknya dengan Maung Bandung habis.

"Dia (Ezechiel) salah satu pemain liga yang diminati tim lain tapi bukan karena itu. Kami tidak akan lawan aturan. Kalau sudah lawan (aturan) itu pelanggaran, kami tidak ingin kerja gitu. Saya sebagai agen tidak mungkin kerja begitu, kami selalu cari jalan keluar damai," ucapnya.

 Persib Bandung dikabarkan akan mendatangkan striker Bali United, Ilja Spasojevic.

Dikutip dari laman Tribun Jabar, rumor bergabungnya Spasojevic ke Persib Bandung memanas setelah bergabungnya Lerby Eliandry ke Bali United.

Hal ini membuat stok lini depan Bali United bertambah sehingga muncul isu Ilija Spasojevic akan ditendang.

Dikutip dari laman Tribun Jabar , selain faktor persaingan, kabar Ilija Spasojevic tinggalkan Bali United juga karena faktor keluarga.

Seperti diketahui, Kabar keinginan Ilija Spasojevic menetap di Jakarta makin bulat.

Faktor keluarga mengharuskan dirinya di sana.

Tentu, pemain naturalisasi ini harus mencari tim di dekat Jakarta untuk bisa selalu bersama buah hatinya dan keluarga besar almarhum sang istri Lelhy Arief Spasojevic.

Jika hal ini terjadi, maka tim tim di dekat ibu kota akan menjadi tujuan Spaso.

Kabar terendus, Ilija Spaso kini tengah gencar direbut oleh tiga tim yakni Bhayangkara FC, PS Tira Persikabo, dan Persib Bandung.

Persib Bandung pantas memburunya karena striker utamanya, Ezechiel Ndouasel ingin keluar.

Meski King Eze belum dipastikan hengkang, Persib Bandung pastinya akan menerima dengan tangan terbuka jika Ilija Spasojevic memilih Persib Bandung.

Ilija Spasojevic bukan nama asing bagi bobotoh.

Dia pernah berseragam biru Persib Bandung, 2015 silam.

Sayang, dia hanya bermain dua kali bagi Persib Bandung karena kompetisi dihentikan.

Saingan Persib Bandung untuk mendapatkan Ilija Spasojevic kini tinggal Persija Jakarta.

Persita Tangerang yang kabarnya juga ingin mendatangkan Spaso tak kuat membayar jasa pencetak 16 gol Liga 1 Indonesia 2019 untuk Bali United ini.

"Spaso tak ke Persita Tangerang. Tim asal Tangerang ini tak kuat membayar jasanya," ujar sumber internal Bali United, Senin (6/1/2020).

Sumber ini menambahkan, tim yang memungkinkan membawa pemain jimat juara Liga I Indonesia ini, yakni Bhayangkara FC, PS Tira Kabo dan Persib Bandung.

Selain itu, tiga klub ini berhome base di daratan Jawa Barat dan Jakarta, sehingga akan mudah bagi Spaso.

"Bhayangkara FC dan Tira Kabo paling kuat kans dapat Spaso," ujar sumber.

Ilija Spaso masih memiliki kontrak di Bali United hingga 2020.

Sulit bila ia harus pindah tanpa fee transfer dari klub yang ingin memakai jasanya.

Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco, tak ingin komentar terkait rencana Spaso tinggal di Jakarta demi keluarga besar di sana.

"Harus tanya dia soal itu, saya belum bicara sama dia soal itu," ujar Teco.

Saat ditanya, potensi Spaso meninggalkan Bali United, Teco mengarahkan hal itu ditanyakan kepada manajemen atau pun sang pemain.

"Harus tanya manajemen, dan pemain secara langsung. Tak Masalah Lerby Elyandri di sini, tak masalah buat Spaso," jelas Teco.

Menurut Teco, posisi striker yang kosong setelah ditinggal Aldino Herdianto, saat ini diisi oleh Lerby.

"Seperti Aldino juga keluar, Kita ganti sama pemain yang baru," ujar pelatih asal Brasil ini.

(Tribunnews/Dwi Setiawan/Gigih)