Lini tengah mereka yang dikomandoi sang kapten, Jordan Henderson terlihat solid.

Sementara lini belakang The Kops yang dijaga Virgil van Dijk akan sulit ditembus.

Selain itu, dua bek sayap Trent Alxandre Arnold dan Andrew Robertson selalu memberikan asisst dan gol jika dibutuhkan.

Bahkan Trent yang masih berusia 21 tahun sudah menciptakan asisst sebanyak 12 kali bagi Liverpool di musim ini.

Sementara itu jika dilihat dari sejarah pertemuan keduanya, Atletico dan Liverpool sudah bertemu empat kali dan mereka berbagi satu kemenagan dan dua kali bermain imbang.

Terakhir pertemuan keduanya adalah pada semi final Liga Eurpoa 2009/2010.

Saat itu di leg pertama, Atletico mampu menang tipis di Wanda Metropolitan kandang mereka dengan skor 1-0.

Sementara di leg kedua, Liverpool sempat unggul 20 hingga babak tambahan, namun Diego Forlan menjadi pahlawan bagi Atletico dengan mencetak gol di menit 102 dan membuat Atletico lolos ke final karena unggul agregat gol.

Atletico akhirnya menjadi juara setelah di final mengalahkan wakil Inggris lainnya, Fulham dengan skor tipis 2-1.

Sementara itu, kandang Atletico, Wanda Metropolitan memiliki ruang tersendiri bagi Liverpool.

Karena pada musim 2018/2019 lalu mereka mampu mengangkat piala Liga Champions untuk keenam kalinya sepanjang sejarah tim setelah mengalahkan Tottenham Hotspur di final.

Menarik dinantikan pertarungan kedua tim yang akan berlangsung di Wanda Metropolitan kandang Atletico pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (19/2/2020) mendatang.

(Tribunnews/Haikal)