Il Grifone menjadi satu diantara tim dengan rasio kebobolan paling tinggi, yakni 43 gol telah bersarang.

Selain itu, Immobile memiliki peluang untuk memecahkan rekor yang dibuat oleh Gonzalo Higuain di musim 2015/2016 bersama Napoli.

Kala itu, El Pipita (julukan Higuain) mampu mengemas 36 gol

Sedangkan Immobile telah mengemas 26 gol, setidaknya butuh 10 hingga 11 lesakan untuk memecahkan rekor penyerang milik Argentina tersebut.

Disinggung mengenai pencapaiannya yang dapat dikatakan fantastis, ia menyebut semua hasil yang diraihnya berkat kerjasama tim.

"Kami bekerja sebagai sebuah kesatuan, itu tidak dapat dipungkiri," ujarnya, seperti yang dilansir dari Football Italia.

"Kami sekeluarga berada di sini, Lazio merupakan rumah kami," tambah penyerang berusia 30 tahun tersebut.

Disinggung mengenai pencapaian fantastis yang diraih Lazio, ia mengaku semua pemain berkerja keras guna mewujudkan hasil yang baik bagi Biancoccelsti.

"Kami merasa bangga atas apa yang kami hasilkan sepanjang musim ini, tentu saja Lazio menjadi pembicaraan orang banyak terkait hasil yang diraih," ujar mantan penyerang Borrusia Dortmund tersebut.

"Kami telah menunjukkan permainan yang apik, dan memiliki tekad untuk bekerja keras sehingga membuahkan hasil yang maksimal," pungkasnya.

Tak hanya Immobile yang menunjukkan kegemilangannya, Luis Alberto yang merupakan mantan pemain Liverpool kembali menemukan sentuhan terbaiknya musim ini bersama Lazio.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut mampu mengukir namanya sebagai top assist sementar dengan 11 umpan yang berbuah gol.

Tak sampai disitu, Lazio berpeluang besar untuk menggeser pemuncak klasemen sementara Liga Italia, yakni juventus.

Pasalnya, Gli Aquilotti hanya berjarak satu poin dengan Si Nyonya Tua.