Menganalisa Daya Ledak Serangan Persib Bandung, Persebaya Surabaya,& Persija Jakarta di Liga 1 2020
Kegarangan lini serang menjadi salah satu faktor penting tim dalam usahanya meraih sebuah kemenangan dalam setiap pertandingan yang dijalani.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Kegarangan lini serang menjadi salah satu faktor penting tim dalam usahanya meraih sebuah kemenangan dalam setiap pertandingan yang dijalani.
Para pemain yang bertipikal menyerang selalu menjadi harapan utama mensebuah tim dalam urusan mencetak gol dan dimana gol tersebut menjadi cara untuk mendapatkan kemenangan.
Tak jarang, sebuah klub selalu menaruh perhatian lebih terhadap sektor yang satu ini.
Berbagai usaha dilakukan oleh manajemen untuk mendatangkan para penyerang jempolan dan haus gol demi membantu tim guna mencetak banyak gol sekaligus kemenangan.
Jika berbicara mengenai kekuatan daya ledak serangan yang dimiliki oleh tim-tim kasta tertinggi sepak bola tanah air.
Baca: Membedah Kekuatan Lini Tengah Persija Jakarta, Persib Bandung, dan Persebaya Surabaya di Liga 1 2020
Baca: Tim Promosi Ikut Ramaikan Bursa Transfer Liga 1 2020: Diwarnai Aksi Saling Tikung
Tentu ada beberapa tim yang memiliki daya ledak serangan menakutkan.
Dalam rubrik bola kali ini, kami akan menganalisa daya ledak serangan tiga tim yakni Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Persija Jakarta.
Bagaimana kekuatan daya ledak serangan tim-tim tersebut.
Musim perdana Robert Rene Alberts bersama Persib Bandung pada musim lalu dapat dikatakan kurang memuaskan, apalagi di paruh pertama tim Pangeran Biru harus dilanda inkonsistensi.
Beruntung tim kebanggaan warga kota Bandung tersebut mampu bangkit di paruh kedua kompetisi Liga 1 2019/2020.
Persib Bandung pun akhirnya bisa finish di peringkat keenam dengan raihan 51 poin.
Torehan 13 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 9 kekalahan menjadi bukti performa Persib Bandung pada musim lalu.
Musim lalu, Persib Bandung mampu menorehkan 51 gol dan 49 kebobolan.