Jelang Persebaya vs Persik Kediri, Lini Pertahanan Bajul Ijo Tunjukkan Progres
Liga 1 2020 akan dibuka oleh laga Persebaya kontra Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2/2020) malam.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Liga 1 2020 akan dibuka oleh laga Persebaya kontra Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2/2020) malam.
Pembukaan Liga 1 2020 nanti rencananya akan dimeriahkan dengan atraksi lighting show dan video mapping di lapangan.
Menghadapi Persik Kediri, Persebaya mengantongi modal positif, setelah berhasil menjuarai turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020.
Baca: Persebaya vs Persik Kediri Laga Pembuka Liga 1 2020, Joko Susilo Ingin Curi Poin di GBT
Baca: Bocoran Kejutan di Laga Pembuka Liga 1 2020 Persebaya Surabaya vs Persik Kediri
Namun perlu menjadi evaluasi, lini belakang Persebaya belum cukup aman, karena rawan kebobolan.
Dari lima laga di Piala Gubernur Jatim, Persebaya kebobolan 7 gol.
Aji Santoso selaku pelatih kepala Persebaya terus membenahi lini pertahanan Bajol Ijo jelang kompetisi musim ini bergulir.
Seluruh aspek, bukan hanya pemain muda melainkan juga melibatkan pemain seniornya, seperti Zoubairou.
Progres dari sesi latihan menunjukkan hasil positif, menurut mantan punggawa Bajol Ijo era 90an tersebut.
"Saya lihat perkembangan lima pemain center back cukup positif, baik itu Hansamu (Yama), Zoubairou (Garba), Arif (Satria), apalagi si Rizki sangat positif sekali. Mudah-mudahan nanti (lawan Persik) clean sheet," tutur Aji dikutip dari Tribun Jatim.
Yang terpenting menurut Aji adalah memasukkan (mencetak gol) lebih banyak dari pada jumlah kebobolan.
Baca: Miliki Riwayat Cedera Panjang, Persik Kediri Coret Satu Pemain Asing
Baca: Daftar Pemain Persik Kediri di Liga 1 2020: Ada 3 Pemain Asing, Masih Cari Striker Baru
Beralih dari lini pertahanan, Persebaya memiliki pemain melimpah di sektor tengah dan penyerang.
Kerjasama yang apik antar lini menjadikan Persebaya sebagai tim paling produktif dalam gelaran pramusim di atas dengan catatan 15 gol.
David da Silva dan sang kapten Makan Konate jadi pencetak gol terbanyak dengan kolksi 3 gol.
Belum lagi peran Mahmoud Eid, Irfan Jaya, Oktafianus Fernando, serta Hambali Tholib yang memiliki kemampuan bagus dalam mengeksekusi bola mati.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.