Arema FC Kehilangan Utam Rusdiana Karena Cedera Ligamen, Akan Absen 3 Bulan
Kiper tersebut adalah Utam Rusdiyana yang dikabarkan mengalami cedera dan harus absen panjang di awal pekan Liga 1 2020.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih

TRIBUNNEWS.COM - Arema FC baru saja meraih hasil buruk kala dikalahkan Persib Bandung dengan skor 1-2 di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Minggu (8/3/2020).
Usai mengalami kekalahan di partai kandang perdana musim ini, Singo Edan kembali harus menerima kenyataan pahit bahwa salah satu kiper andalannya harus absen panjang.
Kiper tersebut adalah Utam Rusdiyana yang dikabarkan mengalami cedera dan harus absen panjang di awal pekan Liga 1 2020.
Dikutip Tribunnews.com dari Wearemania.net, Utam terdeteksi menderita cedera ligamen pada lutut kanannya.
Cedera itu dialaminya saat salah tumpuan pada sesi latihan bersama skuad Singo Edan di Bogor jelang laga pekan perdana Liga 1 2020 melawan PS TIRA-Persikabo lalu.
Utam sendiri tercatat tampil sebanyak 13 kali bersama Arema FC saat kompetisi Liga 1 2019 musim lalu.
Nanang Tri Wahyudi selaku Dokter Tim Arema telah melihat kondisi penjaga gawang asal Malang ini bahkan telah mendampinginya untuk menjalani MRI (Magnetic Resonace Image) pada lututnya yang cedera.
Dokter Nanang menjelaskan bahwa hasil MRI penjaga gawang berusia 25 tahun ini masih belum dipastikan untuk perlu tidaknya operasi untuk mengatasi cederanya karena harus menunggu keputusan dari dokter ortopedi.
“Hasil MRI-nya sudah keluar, Utam mengalami cedera ligamen. Namun, cedera ini perlu operasi atau tidak, kami masih menunggu keputusan dari dokter ortopedi-nya dulu,” ungkap dokter Nanang.

Cedera yang dialaminya harus membuat Utam Rusdiyana bersabar terlebih dulu untuk tidak mengikuti sesi latihan normal bersama teman satu timnya.
Dokter Nanang pun meminta Utam untuk beristirahat setidaknya tiga hingga enam bulan lamanya.
“Baik dengan operasi ataupun tidak operasi, Utam harus beristirahat minimal tiga bulan, dan maksimal enam bulan."
"Harus bersabar dulu, karena saat ini aktivitasnya terbatas,” pungkas dokter tim Arema lulusan Universitas Indonesia tersebut.
Untuk sekadar jalan biasa, atau menaiki anak tangga, Utam mengaku lututnya tak terasa sakit.