Pemantau Bakat Garuda Select Undang Krisna Sulistia Top Skor Piala Soeratin U15 untuk Bergabung
Krisna Sulistia sukses mencatatkan diri mejadi top skor dengan 6 gol yang ia lesakan dan berhasil mencatatkan sejarah Gabsis Samabar ke parati Final
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Wesley Awad selaku pemantau bakat (chief scout) Garuda Select mengundang pemain muda potensial yang menjadi top skor dalam gelaran Piala Soeratin U15 2020 untuk bergabung.
Pemain tersebut ialah Krisna Sulistia yang membela klub Gabsis Sambas, Kalimantan Barat dalam gelaran Piala Soeratin U15 2020.
Krisna Sulistia sukses mencatatkan diri menjadi top skor dengan 6 gol yang ia lesakan dan berhasil mencatatkan sejarah untuk membawa Gabsis Samabar hingga melaju ke babak Final Piala Soeratin U15 2020.
Namun dalam partai final, Gabsis Sambas, Kalimantan Barat harus menyerah 2-1 atas lawannya Sumatra Barat.
Meskipun gagal menghantarkan timnya menjadi jawara, Krisna mendapat anugerah dengan menyandang gelar top skor sekaligus mendapat panggilan untuk bergabung dengan Garuda Select dibawah asuhan Dennis Wise dan Des Walker.
Pemanggilan Krisna dilakukan oleh Wesley Awad setelah melakukan pemantauan saat dirinya bermain di Piala Soeratin U15.
Wesley Awad sendiri sebelumnya pernah menjabat sebagai pemantau bakat Timnas Inggris dan Akademi Crystal Palace yang kualitasnya tidak diragukan lagi.
Pemantau bakat Garuda Select ini melihat ada sesuatu yang istimewa dari Krisna sejak ia melakukan pemanasan.
Krisna terlihat memiliki teknik dan keseimbangan di atas rata rata, dan saat bertanding ia pun selalu waspada atas posisi teman dan lawan sehingga kerap memiliki waktu untuk menguasai dan mengolah bola dengan baik.
Baca: Brylian Aldama Segera Gabung Tim Eropa, Legenda Chelsea Sebut 2 Pemain Garuda Select Layak Menyusul
Baca: Garuda Select vs Reading U-18: Bagus Kahfi Dapat Cedera Serius di Laga Tersebut
Selain itu Krisna juga banyak melakukan pergerakan tanpa bola yang cerdas, dan menunjukkan kemampuan pengambilan keputusan yang baik dalam memilih umpan.
Namun, untuk menilai kemampuan Krisna dengan lebih pasti, dianjurkan ia segera bergabung di pelatihan Garuda Select di Inggris dimana ia akan menghadapi lawan-lawan dengan kualitas yang lebih tinggi.
Menurut Wesley, meski pemain-pemain Garuda Select rata-rata tiga tahun lebih tua dari Krisna, tetapi pemain asal SSB Djarum yang masih berusia 14 tahun itu diperkirakan akan mampu mengimbangi permainan kakak-kakaknya.
Krisna sedang dipersiapkan untuk bergabung di sisa program Garuda Select jilid dua yang berlangsung hingga akhir April 2020, dimana mereka akan menjajal beberapa akademi tim besar Inggris seperti Leicester City, Arsenal dan Manchester City.
Dipimpin mantan legenda Chelsea Denni Wise, program Garuda Select adalah program 10 tahun inisiatif PT Djarum yang dijalankan dari tahun 2018 hingga 2028.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.