Presiden Genoa & Mario Balotelli Komentari Regulasi Degradasi Akibat Virus Corona
Penyebaran virus corona yang semakin masif di Italia membuat sejumlah agenda olahraga terbengkalai, termasuk Serie A Liga Italia.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Penyebaran virus corona yang semakin masif di Italia, membuat sejumlah agenda olahraga terbengkalai, termasuk Serie A Liga Italia.
Mau tak mau kompetisi di seluruh kasta sepak bola Italia harus terhenti dengan adanya pandemi virus corona.
Kondisi tersebut membuat sejumlah kendala akan keberlangsungan jalannya kompetisi, baik juara maupun regulasi degradasi.
Baca: Kelakar Balotelli Mengenai Juventus dan Penghentian Sementara Liga Italia Akibat Virus Corona
Baca: BREAKING NEWS: 2 Laga Liga Champions Ditunda: Manchester City vs Real Madrid dan Juventus vs Lyon
Dilansir dari Football Italia, FIGC (Federasi Tertinggi Sepak Bola Italia) membuat beberapa opsi untuk degradasi dari Serie A ke Serie B.
Sempat beredar wacana, seluruh klub yang berkompetisi di Serie A tak akan terdegradasi.
Justru, 2 klub teratas Serie B akan otomatis naik ke kasta tertinggi sepak bola Italia.
Regulasi tersebut konon kabarnya akan berlaku jika kompetisi sepak bola di Italia itu resmi dihentikan.
Wacana tersebut banyak mengundang reaksi, diantaranya ialah Presiden Genoa, yakni Enrico Preziosi dan striker milik Brescoia, Mario Balotelli.
Preziosi menilai bahwa kondisi saat ini bukanlah hal yang ingin diharapkan.
Meskipun demikian, ia secara tak langsung mengungkapkan jika timnya ingin tetap bertahan di Serie A.
"Tujuan utama adalah untuk mengatasi keadaan darurat kesehatan, tetapi ketika menyangkut liga, semua orang masih ingin mencapai keadaan yang semestinya (bertahan di Seria A)." terang Preziosi seperti yang dilansir dari Football Italia.
"Jujur saja, menerapkan reguasi yang berbeda dari yang sebelumnya saat kami memulai musim ini, itu merupakan hal yang tidak mungkin."
"Namun ini bukanlah situasi yang direncanakan sejak awal," tambahnya.
Baca: Para Atlet Terdampak Virus Corona: Bek Juventus, 3 Pemain Liga Inggris, hingga Pebasket Real Madrid
Baca: Cristiano Ronaldo Tak Bisa Kembali ke Italia Setelah Bek Juventus, Daniele Rugani Positif Corona
Presiden Il Grifone itu ingin apa yang telah diusahakannya sejauh ini tetap dihargai.
"Kami telah melakukan banyak hal untuk memperbaikinya, upaya yang kami lakukan pantasnya di hargai dengan melakukan pertandingan (jika itu memungkinkan," tambahnya.
Saat ini, Genoa berada di posisi ke-17 dengan koleksi 25 angka.
Terbaru, opsi yang diberikan FIGC ialah babak play off, di mana empat terbawah klasemen Liga Italia akan melakoni pertandingan kontra empat teratas klub Serie B.
Kondisi tersebut tentu membuat Genoa ketar-ketir, karena posisi 17 juga termasuk klub yang dimungkinkan untuk turun ke kasta kedua Liga Italia.
Sedangkan Mario Balotelli secara terang-terangan mendukung gagasan tak adanya degradasi di musim ini.
Ditambah 2 klub dari Serie B dapat berkiprah di Serie A musim 2021.
“Gagasan saya adalah untuk tidak memberikan kemenangan kepada siapa pun, jangan menurunkan siapa pun, jadi menurut saya adil untuk mempromosikan dua tim Serie B dan bermain Serie A musim depan dengan 22 klub," terag Balotelli seperti yang dilansir dari Football Italia.
Pendapat tersebut ia utarakan, karena menurutnya kompetisi belum tentu akan kembali bergulri apda 3 April mendatang.
"Bagaimanapun, aku benar-benar ragu kita akan mulai bermain lagi pada 3 April," pungkasnya.
Saat ini 4 tim terbawah Liga Italia ditempati oleh Genoa, Lecce, SPAL dan Brescia.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.