Live Streaming TV Online OChannel Persik Kediri vs Persiraja, Liga 1 2020, Tonton Gratis Melalui HP
Duel seru Persik Kediri kontra Persiraja Banda Aceh dapat disaksikan melalui tayangan O Channel dan Vidio.com secara gratis melalui hp pukul 15.30
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
Peluang melakukan debut bagi Dian Agus sangat terbuka mengingat pengalamannya di beberapa klub dan juga pernah berseragam untuk Timnas Indonesia.
Selain Dimas Galih, Macan Putih juga tidak dapat menurunkan bek senior Andri Ibo yang terkena kartu merah pada laga sebelumnya melawan Bhayangkara FC.
Meski dua pemain dipastikan absen, Joko Susilo mengaku semua pemain siap untuk menggantikan dua pemain yang akan absen.
Baca: Catatan & Fakta Menarik Pasca Persebaya vs Persipura Liga 1: Dominasi Mutiara Hitam Berlanjut
Mantan pelatih Arema FC ini pun menegaskan semua pemain harus siap dengan kondisi yang ada.
“Tim kuat adalah tim yang mampu beradaptasi dengan semua situasi, mau pemain komplit atau tidak kita harus siap ini yang saya tekankan tidak ada alasan."
"Apapun situasinya kita yang harus adaptasi termasuk dengan perubahan lawan, itu saya tekankan ke pemain,” terang Joko Susilo dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.
Pelatih yang akrab disapa Gethuk ini menambahkan tak lagi memberikan keringanan kepada pemain yang tak mampu beradaptasi dengan baik.
“Kalau kemarin saya harus adaptasi ke semua pemain untuk pertandingan mulai hari ini tidak ada alasan lagi,” tegasnya.
Dengan beberapa persiapan yang sudah dilakukan, Gethuk yakin Persik mampu meraih kemenangan saat melawan Persiraja.
“Realistis kita mau kemenangan karena kita main di kandang bukan sombong tapi ini target dan ini normal saya pikir,” tutupnya.
di sisi lawan, sesama tim promosi Persiraja Banda Aceh juga belum mengalami kemenangan dalam dua laga terkahirnya.
Tim yang berjuluk Laskar Rencong ini juga sama memiliki hasil dua laga dengan dua poin seperti yang dialami oleh Macan Putih.
Hendri Susilo selaku pelatih kepala Persiraja meminta anak asuhnya untuk bekerja lebih keras.
"Anak-anak terkadang cenderung lebih termotivasi menghadapi tim besar, dan sering kewalahan menghadapi tim selevel," kata Hendridilansir laman resmi Liga Indonesia.