TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Persebaya Surabaya fokus membenahi tim setelah menelan kekalahan 3-4 dari Persipura Jayapura pada laga lanjutan Liga 1 2020 pekan ketiga, Jumat (13/3/2020) lalu di Stadion Gelora Bung Tomo.

Apalagi dengan kekalahan itu, Persebaya Surabaya puasa kemenangan di dua laga Liga 1 2020.

Laga pekan pertama, Persebaya Surabaya ditahan imbang 1-1 Persik Kediri, Sabtu (29/2/2020).

Disampaikan asisten pelatih Persebaya, Mustaqim, salah satu yang dibenahi adalah kemampuan duel individu pemain.

"Saat lawan Persipura ketika satu lawan satu, kami kurang, jadi banyak latihan satu lawan satu, dua lawan dua," terang Mustaqim.

Dengan memaksimalkan itu, pelatih asal Surabaya tersebut berharap daya juang penggawa tim berjuluk Bajul Ijo itu tetap mumpuni.

Terutama kebersamaan saat menyerang maupun bertahan.

"Mengingatkan pemain bahwa kalau capek, capek bersama, seneng-seneng bersama, tetep jaga kebersamaan itu," ucap pria yang pernah membawa Persebaya Surabaya juara Perserikatan 1988.

Seusai hadapi Persipura Jayapura, sehari setelahnya, Sabtu (14/3/2020) kemarin, Persebaya sempat melakukan latihan.

Dalam latihan itu, Persebaya fokus recovery pemain, kemudian meliburkan pemainnya pada Minggu (15/3/2020).

Sesuai jadwal awal, selanjutnya Persebaya akan sambangi markas Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (5/4/2020).

"Senin sore kami latihan lagi," pungkas Mustaqim.