Persib Bandung Tampil Gemilang di Awal Musim, Hadirnya Duet Gacor & Efektifitas Transfer Jadi Alasan
Hadirya duet penyerang mematikan dan efektifitas transfer menjadi beberapa alasan dibalik performa menawan Persib Bandung di awal musim Liga 1 2020.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Hadirya duet penyerang mematikan dan efektifitas transfer menjadi beberapa alasan dibalik performa menawan Persib Bandung di awal musim Liga 1 2020.
Persib yang ditangani Robert Alberts mampu tampil mengesankan dalam kiprahnya mengawali kompetisi Liga 1 musim ini.
Torehan tiga kemenangan dalam tiga pertandingan yang telah dilakoni menjadi bukti nyata kegemilangan performa tim Maung Bandung.
Alhasil kini tim kebanggaan Bobotoh tersebut berhak berada di puncak klasemen sementara dengan raihan sempurna 9 poin.
Baca: Mengenal Sosok Wander Luiz, Predator Tajam Persib Bandung, Alasan Bobotoh Kini Bisa Lupakan Ezechiel
Baca: Persib Bandung Tampil Menawan di Awal Musim, Hadirnya Duet Gacor & Efektifitas Transfer Pemain
Berdasarkan pengamatan Tribunnews, ada dua faktor utama dibalik performa mengesankan Persib Bandung di awal musim ini:
1. Hadirnya Duet Mematikan di Lini Serang
Salah satu faktor utama dibalik kegemilangan penampilan tim Pangeran Biru adalah hadirnya duet mematikan di posisi lini serang.
Dua sosok yang dimaksud adalah Wander Luiz dan Geoffrey Castillion.
Baik, Wander Luiz dan Geoffrey Castillion disebut sebagai salah satu duet mematikan yang berlaga di kompetisi Liga 1 2020.
Bagaimana tidak, kehadiran keduanya di lini serang tim Maung Bandung menjadi tumpuan utama Persib dalam mencetak gol
Sekaligus meraih kemenangan dalam setiap laganya mengingat peran krusial yang dijalani keduanya sejauh ini.
Sejauh ini, tim Maung Bandung telah mencetak tujuh gol dari tiga penampilan yang telah dijalani.
Berdasarkan statistik, tujuh gol tim Maung Bandung tersebut tercipta lewat peran Wander Luiz dan Geoffrey Castillion.
Hal itu mengindikasikan betapa krusialnya peran yang dijalankan oleh Persib musim ini dalam meraih kemenangan.
Pertama, Wander Luiz yang telah menorehkan empat gol dan tiga assist sejauh ini.
Torehan empat gol tersebut juga membuat nama Wander Luiz menduduki top skor sementara Liga 1 2020.
Wander Luiz juga mampu menjadi titik sentral dibalik kemenangan Maung Bandung dalam tiga laga beruntun awal musim ini.
Misal, saat bermain melawan Persela Lamongan dalam laga perdana Liga 1 2020.
Wander Luiz berhasil mencetak brace ke gawang Laskar Joko Tingkir.
Dua gol yang dicetak pria berdarah Brasil tersebut mampu membuat Persib Bandung meraih kemenangan telak dengan skor tiga gol tanpa balas atas Persela Lamongan.
Performa menawan Wander Luiz kembali berlanjut saat bertandang ke markas Arema FC.
Berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Wander Luiz berhasil menjadi penentu kemenangan tim Maung Bandung lewat gol penalti pada menit ke-77.
Terbaru, Wander Luiz kembali menjadi tokoh utama dibalik kemenangan Persib Bandung atas PSS Sleman di pekan ketiga Liga 1.
Torehan satu gol dan satu assist membawa pasukan Robert Alberts mendulang kemenangan dengan skor 2-1 atas tim Elang Jawa.
Nama Geoffrey Castillion juga tidak bisa dilupakan begitu saja oleh publik Bobotoh.
Eks penyerang Ajax Amsterdam tersebut kini telah mencetak dua gol.
Satu gol Castillion dia cetak saat bertemu Persela Lamongan.
Sisanya di laga Liga 1 2020 pekan ketiga kontra PSS Sleman.
Berkat catatan tersebut, kepercayaan pelatih Persib Robert Rene Alberts maupun Bobotoh, suporter setia Persib, kepada Wander Luiz-Castillion diyakini semakin meningkat.
Pasalnya, dengan keterlibatan tujuh gol Persib dari mereka, Maung Bandung kokoh di puncak klasemen Liga 1 2020 pekan ketiga.
2. Efektifitas di Bursa Transfer Pemain
Faktor lain yang disebut-sebut menjadi alasan dibalik performa gemilang Persib Bandung yakni perihal efektifitas transfer.
Tim Maung Bandung terlihat cukup matang dan sabar dalam menyambut musim ini salah satunya dalam urusan transfer pemain.
Kehilangan pemain jempolan mulai dari Ezechiel N'Douassel, Haryono, hingga Achmad Jufriyanto.
Berhasil diantisipasi manajemen Maung Bandung dengan mendatangkan pemain yang tak kalah kualitasnya dengan para pemain yang hengkang.
Bahkan, lini per lini tim Maung Bandung kini juga dihuni oleh para pemain baru.
Hal itu membuktikan kejelian pihak manajemen dalam melakukan transfer pemain.
Selain itu, manajemen Persib juga berhasil mengatur masuk keluarnya pemain demi menyesuaikan keterbutuhan skuat.
Misal, hadirnya Teja Paku Alam mambuat persaingan sektor penjaga gawang tim Maung Bandung semakin ketat.
Bagaimana tidak, Persib sebenarnya telah memiliki empat penjaga gawang bagus sebelum kedatangan Teja Paku Alam.
Mulai dari I Made Irawan, Deden Natshir, Dhika Bhayangkara, hingga Aqil Savik.
Usai mendatangkan Teja Paku Alam, maka kualitas penjaga gawang tim Maung Bandung semakin menawan.
Ditambah dengan hadirnya Luzino Passos adalah alasan kenapa Persib Bandung memiliki kekuatan di posisi penjaga gawang.
Kemampuan pelatih penjaga gawang asal Brasil tersebut tidak bisa diragukan.
Tiga musim bersama Borneo FC, Luizinho Passos sukses menerbitkan tiga kiper yang sempat dianggap remeh menjadi langganan Tim Nasional Indonesia.
Mulai dari Nadeo Argawinata, Muhammad Ridho hingga Gianluca Pandeynuwu.
Sementara di sektor lini pertahanan, hadirnya Victor Igbonefo memberi warna tersendiri bagi skuat Persib.
Kebobolan sebanyak 39 gol sepanjang musim lalu menjadi salah satu bahan evaluasi jajaran pelatih Maung Bandung guna memperbaiki pertahanan.
Hal ini mengingat peran krusial lini pertahanan dalam meminimalisir angka kebobolan sekaligus mengamankan hasil kemenangan.
Hadirnya Victor Igbonefo tentu akan menambah kualitas, opsi, dan kedalaman skuat tim yang dimiliki oleh Robert Alberts.
Selain Igbonefo, hadirnya Fabiano Beltrame sebagai pemain naturalisasi juga menambah kualitas lini belakang Persib musim ini.
Apalagi, secara khusus duet antara Victor Igbonefo dan Fabiano Beltrame pernah tampil hebat pada masanya saat keduanya sama-sama memperkuat Arema FC.
Performa Beltrame di Arema FC dapat dikatakan sangat baik.
Pemain kelahiran Brasil itu mengoleksi enam gol dari 22 pertandingan yang dilakoninya.
Hasilnya kedua bek tangguh yang dimiliki Persib itu menyumbangkan satu trofi Inter Island Cup pada kubu Singo Edan.
Beralih ke lini tengah dimana Zulham Zamrun menjadi salah rekrutan transfer pelengkap yang berhasil didatangkan oleh Maung Bandung.
Terakhir, sektor lini serang Persib Bandung musim ini terlihat sangat berbahaya.
Duet baru yakni Wander Luiz dan Geoffrey Castillion mampu tampil menjanjikan sejauh ini.
Belum lagi kehadiran penyerang baru lokal, Benny Okto yang semakin menambah opsi Robert Alberts jika mengalami deadlock.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.