Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Penjaga gawang Persikabo 1973, Syahrul Trisna Fadillah berbicara tentang binatang kesayangannya saat Kompetisi Liga 1 2020 dihentikan akibat virus corona.

Tampil garang di bawah mistar gawang Laskar Padjajaran tak serta merta membuat Syahrul menjadi galak pula di luar lapangan hijau.

Buktinya, Syahrul yang sempat mengantarkan PS TNI menjadi juara Indonesian Soccer Championship (ISC) U-21 pada tahun 2016 itu memiliki hati lembut lantaran cekatan dalam mengurus binatang kesayangannya yakni kucing.

Di rumahnya, Syahrul memelihara sebanyak 11 ekor kucing dengan jenis anggora dan persia.

Tak tanggung-tanggung, dalam mengurus binatang kesayangannya itu, Syahrul rutin melakukan pengecekan terkait kesehatan si kucing.

"Yang biasa dilakukan sama seperti lainnya yaitu kasih makan, bersihkan kandang kalau sudah mulai kotor, jemur di sinar matahari," ujarnya, Minggu (29/3/2020).

Bahkan, Syahrul tak ragu membawa kucing kesayangannya ke dokter hewan guna memastikan kondisi kesehatannya.

"Dibawa ke dokter paling untuk suntik vitamin sama konsultasi kalau si kucing lagi kurang sehat," paparnya.

Terkait perawatan, Syahrul membeberkan bahwa dalam mengurus hewan kesayangannya itu agak sulit, terlebih saat induk kucing melahirkan.

"Agak susah dalam merawatnya, hampir seperti manusia, harus dipantau kesehatannya terus. Apalagi kucing yang baru lahir. Itu sih yang agak ribet," ucapnya.

Lebih lanjut, Syahrul menjelaskan apabila dirinya sedang bertugas menjalankan karir professionalnya, maka kucing-kucing yang dimilikinya dirawat oleh keluarganya.

Hal itu bukan perkara yang sulit. Sebab, keluarga Syahrul memang suka dan penyayang binatang, terutama kucing.

"Kalau saya tinggal, bapak yang merawatnya. Keluarga juga senang, soalnya kucing-kucing tersebut lucu dan memang keluarga saya suka kucing. Jadi ya ikut suka ngrawatnya," jelasnya.

Saat ini, Syahrul berada di kampung halamannya yakni di Sleman. Seluruh punggawa Persikabo 1973 memang tengah diliburkan lantaran Liga 1 2020 dihentikan sebagai antisipasi penyebaran virus corona.

Rencananya, jika keadaan Indonesia sudah terbebas dari virus corona tersebut, Liga 1 2020 akan kembali digelar setelah 29 Mei 2020.