Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Satu-satunya di Eropa, Liga Belarusia Tetap Bergulir di Tengah Pandemi Corona

Liga Belarusia tetap bergulir di tengah pandemi virus corona. Akhir pekan lalu tersaji laga big match antara FC Minsk kontra Dinamo Minsk.

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Satu-satunya di Eropa, Liga Belarusia Tetap Bergulir di Tengah Pandemi Corona
Instagram Dinamo Minsk FC/@fc_dinamo_minsk
Satu-satunya di Eropa, Kompetisi Sepakbola Belarusia Tetap Bergulir di Tengah Pandemi Corona 

TRIBUNNEWS.COM - Ada yang menarik di tengah pandemi global virus corona, yakni kompetisi sepakbola di Belarusia yang masih tetap berjalan.

Akhir pekan lalu, pada 27-29 Maret 2020, tersaji pekan kedua kompetisi sepakbola di Belarusia.

Dalam pekan tersebut juga tersaji laga big match antara FC Minsk kontra Dinamo Minsk yang ditonton 3.000 penonton di ibukota Belarusia.

Tim tuan rumah FC Minsk berhasil memenangkan laga dengan skor tipis 3-2.

"Kebetulan derby ini menjadi satu-satunya pertandingan sepakbola resmi di dunia," dari laporan tim Dinamo pasca pertandingan.

Baca: Keuntungan Jadon Sancho jika Kembali ke Liga Inggris dan Bergabung dengan Manchester United

Baca: Antara Cinta, Ambisi, dan Masa Depan, Harry Kane Beri Sinyal Keluar dari Tottenham

Bergulirnya kompetisi sepakbola di Belarusia tak lepas dari kebijakan pemerintah yang mengeluarkan keputusan di tengah pandemi virus corona saat ini.

Menurut juru bicara Sepak Bola Belarusia, Aleksandr Aleinik, tindakan pencegahan tetap dilakukan agar pertandingan bisa terus berjalan.

"Kami telah mengambil semua tindakan yang direkomendasikan Kementerian Olahraga. Semua yang berhubungan dengan penggemar diberikan sarung tangan," ucap Aleinik, dikutip dari BBC.

BERITA TERKAIT

Di sisi lain seperti diketahui, negara Eropa lainnya, seperti Inggris, Italia, Perancis dan lainnya telah melakukan penangguhan kompetisi sejak pertengahan Maret lalu.

Belarusia bukanlah negara yang bebas dari virus corona, negara berpenduduk sekitar 9,5 juta jiwa tersebut telah melaporkan 94 kasus virus corona, menurut pemberitaan Washington Post.

Pemerintah Belarusia tak hanya memperbolehkan kompetisi sepak bola berjalan, tempat umum seperti Bioskop, pasar, bar, hingga restoran masih berjalan sedianya tanpa ada larangan dari pemerintah.

Pemimpin Belarusia, Presiden Alexander Lukashenko kurang begitu memperdulikan pandemi ini.

Tidak seperti negara sekitarnya yang menutup area perbatasan, menutup transportasi umum, melarang acara yang mengundang masa, dan secara efektif pindah ke dalam ruangan, Namun Belarus tetap terbuka, dan Lukashenko tetap menantang.

"Psikosis ini telah melumpuhkan perekonomian nasional hampir di mana-mana di dunia," ucap Lukashenko, Jumat (27/3) waktu setempat ketika mengunjungi Pabrik Belgips.

Pada 16 Maret, alih-alih mengkhawatirkan virus, dia mengatakan sudah waktunya bekerja di ladang dengan menabur tanaman.

"Orang-orang bekerja di ladang, tidak ada yang berbicara tentang virus," ucap Lukaschenko.

(Tribunnews.com/Sina)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas