TRIBUNNEWS.COM - Kerugian hak siar televisi berada di depan mata, jika kompetisi sepak bola Eropa musim ini tidak selesai.

Kesepakatan yang bernilai miliaran pounds itu terancam karena pandemi virus corona yang menyebabkan hampir di seluruh penjuru Eropa menghentikan pertandingan sepakbola.

UEFA selaku federasi sepak bola tertinggi di Eropa saat ini tengah menyiapkan berbagai upaya untuk bisa menyelamatkan sisa kompetisi 2019/2020.

Baca: Presiden UEFA Bantah Laga Atalanta vs Valencia jadi Sebab Penyebaran Corona di Italia & Spanyol

Baca: Hasil Pertemuan UEFA Terkait Kompetisi Sepakbola Eropa hingga Perubahan Jadwal EURO 2020

Kabar terbaru, UEFA akan melakukan video konferensi dengan mengundang sekretaris umum dari 55 anggotanya pada Rabu pekan ini.

Pada kesempatan tersebut, UEFA akan menindaklanjuti dari bahasan pada rapat sebelumnya (17 Maret) karena telah membentuk dua kelompok kerja.

Pembahasan pertama adalah mendengar hasil identifikasi dari kelompok kerja terkait penjadwalan ulang pertandingan di semua kompetisi nasional dan klub UEFA.

Berikutnya, membahas soal transfer, sistem, hingga kontrak pemain.

Menurut Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, ada tiga opsi yang telah dikantongi saat ini, namun masih penuh pertimbangan.

Sebelumnya untuk diketahui, Piala EURO 2020 sudah dipastikan ditunda hingga tahun 2021.

Baca: Keuntungan Jadon Sancho jika Kembali ke Liga Inggris dan Bergabung dengan Manchester United

Baca: Terdepan, Man United Jalin Komunikasi dengan Agen Jadon Sancho

"Ada tiga rencana untuk menyelamatkan sepak bola musim ini, tapi situasinya tidak akan seperti dulu lagi," kata Ceferin dalam wawancara La Republica.

"Ada rencana A, B, hingga C, tapi tidak seorang pun tahu kapan pandemi ini akan berakhir."

"Pada momen seperti ini sangat penting untuk melupakan kepentingan pribadi dan perselisihan. Kami terus melakukan komunikasi dengan Gianno Infantino (Presiden FIFA, red)."

"Kami bisa memulai kembali kompetisi pada pertengahan Mei, Juni, atau bahkan akhir Juli," lanjut Ceferin.

"Jika kami tidak bisa melakukannya pada ketiga waktu tersebut, kompetisi musim ini munkin tidak bisa diselesaikan."

"Ada kemungkinan juga menuntaskan musim ini di awal musim depan," katanya.

Sementara ini, liga top Eropa seperti Liga Inggris akan ditangguhkan hingga 30 April.

Sedangkan Liga Italia dan Liga Spanyol masih belum bisa ditentukan dan ditangguhkan tanpa ada batas waktu.

Spanyol dan Italia merupakan negara terdampak paling banyak di Eropa karena pandemi corona.

(Tribunnews.com/Sina)

Baca: Diminati Liverpool dan Atletico, Gustavo Maia Berpeluang Besar Gabung Barcelona

Baca: Daftar Pemain Pengganti Lionel Messi di Barcelona, Termasuk Duo Striker Liverpool

Baca: Sulit Diungkap dengan Kata, Emmanuele Petit Bandingkan Liverpool dengan Gelar Invincibles Arsenal