Di akui oleh Lukaku bahwa kedua mantan Attacante Inter Milan tersebut merupakan sosok idoalnya.

"Saya mencintai dan mengidolakan Adriano, ia banyak melakukan hal yang fantastis bersama Inter Milan," terang Lukaku seperti yang dilansir dari Tutto Sport.

Selain Adriano, Lukaku juga menyebut Ronaldo El Fenomeno sebagai pemain yang menjadi inspirasinya.

"Kenangan atas Ronaldo ialah saat ia bermain di kejuaraan internasional piala Dunia 1998, ia menunjukkan permaianan kelas atas kala itu."

"Berkat penampilan ciamiknya, ia akhirnya bergabung dengan Real Madrid," tambah pemain yang pernah bermain bagi Manchester United tersebut.

Ia mengakui bahwa dirinya dilahirkan untuk terus menciptakan gol.

Meksipun demikian, kemenangan yang diraih timnya merupakan hal yang paling utama.

"Saya lahir dan hidup untuk mencetak gol. Tapi saya selalu mengutamakan untuk kemenangan tim," terang pemain asal Belgia tersebut.

"Saya tak terlalu memikirkan catatan pribadi, keinginan saya ialah terus berlatih dan memeprbaiki kesalahan."

'Sehingga pada pertandingan selanjutnya tak akan mengalami kejadian serupa," terangnya

Musim ini, Lukaku dari 25 pertandingannya bersama Inter Milan, Romelu Lukaku mampu mengemas 17 gol.

Ia disebut telah menemukan ketajamannya kembali setelah menjadi pemain pesakitan di Manchester United.

(Tribunnews.com/Giri)