Dikabarkan Melakukan Pesta Saat Isolasi Mandiri, Kyle Walker Minta Maaf
Kyle Walker pemain Manchester City secara terbuka meminta maaf atas tindakannya melanggar aturan isolasi mandiri yang diterapkan di Inggris.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Kyle Walker, pemain Manchester City secara terbuka meminta maaf atas tindakannya melanggar aturan isolasi mandiri yang diterapkan di Inggris akibat pandemi corona.
Menurut pemberitaan laman AS.com, Kyle Walker dikabarkan melanggar aturan karantina usai dilaporkan kedapatan menggelar pesta di kedimannya isolasi.
Dalam pemberitaan tersebut pemain yang menempati posisi bek kanan ini bersama temannya mengundang dua perempuan di Apartemennya di Hale, Chesire pada Kamis (31/3/2020) waktu setempat.
Kabar ini diperkuat dengan pengakuan dari Louise McNamara salah satu perempuan yang dikencani Walker pada malam tersebut.
Baca: Beda Dengan Liverpool, Manchester City Tidak Berlakukan Furlough Untuk Para Staff
Baca: Juventus Tertarik Datangkan Gabriel Jesus dari Manchester City
Baca: Penyesalan Robinho Saat Berseragam Manchester City, Klub Malam jadi Rutinitas
Louise mengaku keluar dari Apartemen Walker pada pukul 2 dini hari dan mendapatkan bayaran tinggi senilai 2.200 poundsterling atau setara Rp. 44,45 juta.
Lebih lanjut awalnya Louise mendapat pesan dari bosnya bahwa ada klien dengan nama besar yang tertarik dengannya.
Kemudian perempuan yang bekerja sebagai agensi di Manchester ini tanpa pikir panjang langsung bertemu dengan sang klien.
Klien tak tersebut tlain adalah pemain Manchester City sekaligus Timnas Inggris, Kyle Walker.
Setelah kejadian tersebut, Louise keberatan dengan yang dilakukan Walker karena memposting sebuah unggahan di Instagram pribadinya yang berisi untuk melakukan psychal distancing.
Kenyataannya Walker melakukan tindakan yang melanggar dan Louise menganggap itu sebuah kemunafikan.
Baca: Reaksi Mantan Bek Manchester City Sikapi Rumor Jadon Sancho ke Manchester United
Baca: Manchester City Ikuti Langkah Real Madrid, Jadikan Stadion Sebagai Layanan Kesehatan Akibat Covid-19
"Kyle benar-benar harus tahu lebih baik. Di satu sisi, dia mengundang orang asing ke rumahnya untuk berhubungan seks,"
"Dan hari berikutnya dia mengajari semua orang tentang perlunya tinggal aman. itu adalah munafik dan menempatkan orang pada risiko , "kata Louise kepada The Sun yang dilansir dari AS.com.
Terlepas dari kabar yang masih dalam penyelidikan dan belum tentu terbukti kebenarannya, Kyle Walker mengakui dirinya salah karena melanggar aturan isolasi mandiri yang ditetapkan Pemerintah Inggris.
"Saya ingin meminta maaf secara terbuka atas tindakan saya dalam kehidupan pribadi minggu lalu yang menjadi berita hari ini, " kata Walker dalam pernyataan yang dikumpulkan oleh Sky Sports dilansir dari AS.com.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.