Tampil Sebagai Kiper Utama Borneo FC, Gianluca Pandeynuwu Berharap Panggilan Timnas Indonesia
Setelah didapuk menjadi penjaga gawang utama, keinginan terbesar Gianluca ialah bisa dilirik Shi Tae-yong untuk berseragam Timnas Indonesia.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Gianluca Pandeynuwu telah dipercaya oleh jajaran pelatih Borneo FC yang dinahkodai Edson Tavarez untuk menjadi penjaga gawang utama di kompetisi Liga 1 2020 musim ini.
Penjaga gawang yang masih berusia 22 tahun ini tercatat telah berseraga klub berjuluk Pesut Etam selama 6 musim terakhir dan itu yang menjadi modal utama dipercaya oleh jajaran pelatih.
Gianluca mengawali karirnya bermain di tim junior Borneo FC, pelan namun pasti perjuangannya mulai membuahkan hasil.
Kepergian penjaga gawang utama musim lalu Nadeo Argawinata ke Bali United, membuat status Gianluca naik tingkat dari kiper pelapis menjadi sosok penting di bawah mistar tahun ini.
Baca: Pemain Bali United Pulang ke Kampung Halaman, Coach Teco Pilih Tetap Tinggal & Nikmati Masakan Istri
Baca: Liga 1 dan Liga 2 Dihentikan, PSSI Cari Cara Beri Penghasilan Kepada Wasit
Baca: Deretan Tim Liga 1 2020 yang Buka Donasi untuk Perangi Covid-19, Persija, Bali United hingga PSIS
Musim ini Pesut Etam menambah satu pilar pada posisi penjaga gawang untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Nadeo Argawinata.
Pilihan tersebut jatuh kepada Dicky Indrayana yang akan menjadi rekan bersaing Gianluca Pandeynuwu sebagai penjaga gawang utama Pesut Etam.
Naman kedatangan Dicky Indrayana musim ini juga tak lantas membuat persaingan di bawah mistar menjadi ketat.
Eks Bali United itu hanya memanaskan bangku cadangan di tiga laga terakhir Borneo FC.
Berada di puncak karir, Gianluca enggan jemawa dan menurutnya hasil yang didapat sejauh ini merupakan perjuangan panjang.
Baca: Termasuk Simic, Deretan Pemain Liga 1 Lelang Jersey dan Donasi untuk Perangi Covid-19
Baca: Striker Asing Borneo FC Ingin Segera Kembali ke Brasil dan Berkumpul dengan Keluarga
"Dari awal saya berkarir ingin membuktikan kualitas dan kemampuan. Puji Tuhan bisa sampai sejauh ini sangat bersyukur," kata Gianluca dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.
Keberhasilan penjaga gawang yang akrab disapa Gian tersebut tak lepas peran keluarga.
Terutama sang ayah yang selalu mendukung karir di sepak bola.
"Dulu ayah saya juga bermain sepak bola tapi hanya di level daerah. Dia ingin saya berkarir lebih baik. Jadi dari awal sampai sekarang selalu mendukung," imbuhnya.
Setelah didapuk menjadi penjaga gawang utama, keinginan terbesar Gian ialah bisa dilirik Shi Tae-yong untuk berseragam Timnas Indonesia suatu saat nanti.