Tinggalkan Jakarta di Tengah Pandemi Corona, Gelandang Bhayangkara FC Angkut Barang 2 Koper
Kedatangan Dayat ke Jakarta kali ini bukan untuk gabung dengan Bhayangkara FC melainkan mengambil barang-barangnya yang tersisa
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dihentikan sementara oleh PSSI hingga 29 Mei yang merujuk status darurat corona yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Soal kapan bergulirnya kembali kompetisi, PSSI akan melihat perkembangan dari wabah ini. Jika akhir Mei mereda, Liga 1 dijadwalkan bisa dimulai pada awal Juli 2020.
Melihat kondisi tersebut, pemain Bhayangkara FC, Nurhidayat Haji Haris yang telah pulang ke kediamannya di Makassar pada 27 Maret lalu, hari ini kembali datang ke Jakarta.
Baca: Jadi Tersangka Penganiayaan, Saddil Ramdani Unggah Pesan Soal Harga Diri Keluarga
Baca: Pelatih Timnas Indonesia Positif Covid-19, Ini Penjelasan Ketum PSSI
Baca: Legenda Persebaya Eri Irianto dalam Kenangan: Canon Ball Super, Meninggal Seusai Benturan di Laga
Kedatangan Dayat ke Jakarta kali ini bukan untuk gabung dengan Bhayangkara FC melainkan mengambil barang-barangnya yang tersisa di kosannya yang berada tak jauh dari Mess Bhayangkara FC.
“Saya kebetulan sekarang lagi ada di Jakarta. Mau ambil barang-barang saja, kemarin malam baru sampai. Dua hari lah di sini baru pulang lagi ke Makassar,” kata Dayat saat dihubungi Tribunnews, Senin (6/4/2020).
“Barangnya ada dua koper lah. Di sini ternyata sepi banget, mau kemana-mana jadi takut. Paling tidur saja. Kalau di Makassar masih tidak begitu sepi. Orang masih banyak yang keluar,” sambungnya.
Sementara itu, soal aktivitas selama libur, pemain Timnas U-23 itu mengatakan lebih banyak menjaga kondisi dan bermain game.
“Liburan ya paling latihan, jaga kondisi. Latihan di rumah, nanti ke lapangan juga. Gitu saja tiap hari. Sama paling main game di kamar,” kata Dayat.