TRIBUNNEWS.COM - Bintang Paris Saint-Germain, Neymar mengatakan dirinya sangat terpengaruh oleh kematian sosok hebat seperti Kobe Bryant.

Sebelumnya, Kobe Bryant (41) dan putrinya Gianna (13) secara tragis mengalami kecelakaan pesawat pada bulan Januari lalu.

Kobe Bryant dan Gianna beserta tujuh orang lainnya mengalami insiden tersebut di wilayah Calabasas, California.

Neymar yang kini bermain bersama Paris Saint-Germain mengakui sangat memiliki kedekatan dengan Kobe Bryant sebagai seorang atlet.

Apalagi, Neymar belum bisa melupakan sosok hebat seperti Kobe Bryant hingga kini.

Baca: Rivaldo Desak Barcelona Lebih Prioritaskan Neymar daripada Lautaro Martinez

Baca: Neymar Ikuti Langkah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Bantu Perangi Virus Corona

Salah satu alasan Neymar sangat mengagumi Kobe Bryant sebagai seorang atlet karena hidupnya memiliki banyak kesamaan dengan pebasket NBA tersebut.

"Kematiannya sangat mempengaruhi saya karena hidup kami memiliki banyak kesamaan," ujar Neymar kepada Vogue Men Arabia, dilansir dari Sportskeeda.

Neymar mengungkapkan momen pertemuan hangatnya dengan Kobe Bryant saat berada di Perancis.

"Saya bertemu dengan Kobe secara pribadi dan saat itu datang ke Paris," kenang Neymar.

"Ketika anda bertemu orang sebagai pribadi itu menciptakan hubungan yang berbeda dengan Kobe," ujar Neymar.

Eks bintang Barcelona itu menganggap sosok Kobe Bryant sebagai sosok yang menginspirasi dan hebat.

"Dia sangat istimewa, olahraga dan masyarakat tentu kehilangan orang yang hebat sepertinya," harap Neymar.

Rasa kehilangan Neymar akan sosok Kobe Bryant beberapa kali ia tunjukkan dalam bentuk sikap dalam beberapa kesempatan pasca kematian sang idolanya tersebut.

Mulai dari mengenakan jersey milik Kobe Bryant dan merayakan selebrasi khusus bagi sang MVP 2008 saat mencetak gol kemenangan melawan Lille pada Februari lalu.