TRIBUNNEWS.COM - Thiago Silva, bek senior berusia 35 tahun ini tidak akan memperpanjang kontraknya bersama PSG pada musim panas mendatang.

Bek asal Brazil didatangkan PSG dari AC Milan pada 2012 dan telah mencatatkan 310 penampilan dengan 17 gol serta 5 asisst.

Namun pada musim panas mendatang bek berpostur 1,83 m ini akan meninggalkan klub yang telah dibelanya kurang lebih selama 8 tahun tersebut.

Sinyal kepindahannya pun menguat setelah Paulo Tonietto selaku agennya sedikit memberi sinyal kemanakah klub yang akan menjadi pelabuhan Thiago Silva pada musim panas.

Baca: Sudah 13 Ribu Orang Lebih Meninggal di Spanyol Akibat Corona, Salah Satunya Ibu Pep Guardiola

Baca: Ucapan Belasungkawa Atas Meninggalnya Ibu Pep Guardiola, dari MU, Chelsea, Arsenal, dan Liverpool

Baca: Kabar Duka : Radomir Antic Mantan Pelatih Real Madrid, Atletico Madrid & Barcelona Meninggal Dunia

Dikutip Tribunnews.com dari Football-Italia, sang agen Thiago Silva secara tidak langsung menyebut bahwa kliennya mengagumi kota Milan.

Menurut Tonietto, Silva sangat mengagumi Milan beserta suporter yang ada di dalamnya.

Selain itu MiIan merupakan klub yang membesarkan nama Silva hingga seperti saat ini.

Silva datang ke AC Milan pada tahun 2009/10 dan puncak karirnya yakni meraih Scudetto tahun 2011.

Berseragam Rossoneri, Thiago Silva membukukan 119 caps dengan 6 gol dan 2 assist.

Setelah sukses menyumbangkan Scudetto, Silva menerima pinangan PSG.

Baca: Barcelona Tertarik Datangkan Alessio Romagnoli dari AC Milan

Baca: Dua Klub Liga Inggris Bakal Rebutan Franck Kessie Jika Benar-benar Dijual AC Milan

“Dia sangat mengagumi Milan, tahun-tahun bersama mereka adalah tahun-tahun yang menandai karirnya."

"Dia tahu tentang kasih sayang penggemar yang luar biasa padanya." kata Paulo Tonietto kepada MilanNews.it yang dilansir dari Football-Italia.

Namun dengan kondisi saat ini yang sedang terjadi, sang agen masih akan menunggu terlebih dahulu bagaimana perkembangannya.

Seperti diketahui seluruh agenda olahraga mengalami penundaan bahkan dihentikan akibat pandemi corona yang semakin meluas.