Kenangan Pahit di Era Diklat Persib Jadi Motivasi Abdul Aziz Dalam Berkarier
Kenangan pahit Aziz yakni gagal meraih gelar bersama Persib U-21 di kompetisi Indonesian Super League (ISL) U-21 2013 dan 2014.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
Pada tahun 2017 Aziz bermain untuk Borneo FC tampil di Liga 1. Sempat ke PSMS Medan, ia akhirnya berjodoh dengan tim yang ia cita-citakan, Persib Bandung.
Disisi lain saat bermain di atas lapangan hijau, Aziz sering mengkolaborasikan skill olah bola ala futsal di dalam setiap permainannya.
"Semua teknik di futsal bisa diaplikasikan di sepak bola sangat bermanfaat sekali,"
"Kita dituntut berpikir lebih cepat, dan lebih cepat ambil keputusan, melatih kreativitas, dan improvisasi sentuhan bola," bebernya.
Sementara itu karir Aziz di musim Liga 1 2020 harus terhenti sejenak lantaran kompetisi dihentikan akibat pandemi corona yang semakin meluas.
Seperti diketahui darurat bencana seiring pandemi corona membuat PSSI secara resmi menunda Liga 1 2020 sejak Maret hingga Juni dengan status force majeure.
Bukan itu saja, jika kondisi tidak kunjung membaik, tidak menutup kemungkinan kompetisi musim ini dihentikan permanen.
Baca: Fisioterapis Persib Bandung Berharap Cedera Dislokasi Jari Teja Paku Alam Pulih Pekan Ini
Baca: Victor Igbonefo Rindukan Suasana Latihan Bersama Skuat Persib Bandung
Kondisi yang terjadi ini membuat Aziz mengajak semua pecinta sepakbola tetap tenang dan optimistis menghadapi wabah virus corona.
Mantan pemain Pesut Etam ini menghimbau agar tetap di rumah, sering cuci tangan dengan sabun serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih adalah salah satu cara untuk mengantasipasi wabah ini.
Pemain nomor punggung 8 ini percaya, kompetisi Liga 1 akan segera kembali bergulir.
Asalkan masyarakat disiplin melakukan semua imbauan untuk memutus rantai Covid-19.
"Berdoa, bersabar dan tetap tenang untuk saat ini. Ikuti juga arahan para ahli untuk bisa kembali bermain sepakbola lagi," kata Aziz dikutip dari laman klub Persib Bandung.
Selama berhentinya kompetisi, pemain jebolan Diklat Persib ini tetap menjalankan program latihan individu agar tetap bugar.
Selain mengikuti instruksi pelatih, setiap pemain mengikuti program melalui video dan melaporkan kondisi kebugarannya.
Latihan itu juga sebagai usaha Aziz menghilangkan kejenuhan selama tetap berada di rumah.
"Jenuh sedikit pasti ada, tapi ini demi kebaikan semua. Latihan dan menjaga kebugaran bisa menjadi aktivitas untuk mengurangi kejenuhan," tuturnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.