Cerita Miftahul Hamdi jadi Pesepak Bola Profesional di Indonesia, Ada Peran Sang Ayah
Eks Bali United dan Timnas U23 Indonesia, Miftahul Hamdi mengungkapkan bagaimana peran ayah yang membuatnya jadi pemain sepak bola top di Indonesia.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Di tengah pandemi corona (covid-19) yang membuat kompetisi sepak bola di Indonesia, banyak dari pesepak bola memanfaatkan momen ini untuk pulang dan berkumpul dengan keluarga.
Termasuk pemain Persiraja Banda Aceh yang satu ini, Miftahul Hamdi.
Tinggal di kampung Sigli, Kabupaten Pidie, Banda Aceh, Miftahul Hamdi menghabisan banyak waktu dengan sang buah hati yang bernama Muhammad Azriel Alfath, yangmana 1 Maret lalu menginjak usia satu tahun.
Baca: Bersaing di Kompetisi, Klub-Klub Liga 1 Bersatu Lawan Pandemi Virus Corona
Baca: Daftar Jersey 10 Klub Liga 1 yang Dilelang Demi Bantu Penanganan Pandemi Virus Corona
Selain itu, pemain yang merengkuh gelar juara Liga 1 2019 bersama Bali United ini juga turut membantu usaha keluarga yang memiliki toko emas di daerah tempat tinggalnya.
Meskipun belum banyak menguasai ilmu bisnis di bidang tersebut, Hamdi terus belajar hingga melayani pembeli di toko.
Miftahul Hamdi sejatinya sudah terjun ke dunia bisnis yang dirintis orang tuanya sejak duduk di bangku SMP.
Namun karena hobinya memainkan si kulit bundar, Hamdi harus membagi waktu antara bermain bola dan membantu kedua orang tuanya di toko emas karena belum mempunyai banyak pengalaman di bidang itu.
"Sebenarnya, Hamdi sudah dari kecil bantu-bantu usaha orang tua, dari SMP dulu sudah ikut ayah ke toko."
"Namun dulu masih terbatas kemampuan dan pengalaman masih kurang," ucap Miftahul Hamdi, dikutip dari Tribun Aceh.
Baca: Kegiatan Pemain Persiraja Banda Aceh Selama Libur Kompetisi, Ada yang Hobi Masak
Baca: Kangen Atmosfer Liga Indonesia, Ini Harapan Bek Persiraja Banda Aceh
Hobi Hamdi direstui oleh keluarga, terlebih sang ayah, M Ali Yusuf yang sangat mendukung kegemaran anaknya itu.
"Dari dulu ayah sudah dukung bermain sepak bola, karena memang ada bakat dan ada rekomendasi dari pelatih SSB Hamdi dulu."
"Makannya, Alhamdulillah sampai sekarang bisa bermain sepak bola berkat doa dan restu dari orang tua Hamdi," lanjut cerita Hamdi.
Hamdi melanjutkan bagaimana peran ayah hingga dia bisa mencapai kesuksesan di kancah sepak bola Indonesia, bahkan menjadi bagian dari skuat timnas.
Seperti diketahui, Miftahul Hamdi tergabung dalam skuaat Indra Sjafri di Timnas U19 Indonesia pada tahun 2013, lalu Timnas U23 Indonesia tahun 2017 di bawah asuhan Luis Milla.
Baca: Kesetiaan Kapten Persiraja Selama 12 Tahun hingga Harapannya Segera Ada Regenerasi
Baca: Dipinjamkan Arema FC ke Persiraja Banda Aceh, Ganjar Mukti Tetap Pasang Target