TRIBUNNEWS.COM - Eks penyerang Arsenal dan Tottenham, Emmanuel Adebayor, tengah mendapat kritik dari sejumlah pihak karena sikap kontroversialnya.

Kesombongan pemain yang pernah berseragam Los Blancos, Real Madrid ini enggan menyisihkan pendapatannya untuk mereka yang terdampak virus corona atau covid-19.

Adebayor saat ini berada di kota asalnya, Lome, ibu kota Togo, dan sedang menjalani masa karantina mandiri.

Baca: 5 Mantan Pemain Bintang Liga Spanyol yang Kini Jadi Pelatih, dari Van Bronckhorst hingga Forlan

Baca: Liga Spanyol Jadi Kompetisi Miskin Gol Meskipun Ada Lionel Messi

Baca: Cerita Gary Neville Menangis Ketika Sir Alex Ferguson Biarkan Phil Neville Hengkang

Beberapa orag bahkan menganggap pemain yang kini bermain di Paraguay ini membawa virus corona ke negara asalnya.

Dalam pemberitaan Daily Mail 23 April 2020, di Togo telah tercatat sebanyak 88 kasus Covid-19, enam diantaranya meninggal dunia.

"Bagi Anda yang mengatakan saya tidak menyumbang, biarkan saya perjelas, saya tidak menyumbang. Ini sangat sederhana."

"Berapa orang berpikir bahwa akulah yang membawa virus ke Lome (ibu kota Togo)."

"Sangat disayangkan, tetapi negara ini seperti itu. Mereka membandingkan saya dengan Eto'o, tetapi sayangnya saya bukan mereka," ujarnya.

Sebelum melanjutkan karier sepak bola bersama klub Paraguay, Olimpia, Adebayor juga pernah menjadi bagian Manchester City.

Baca: Manchester United tak Ada Saingan Gaet Jadon Sancho Setelah Chelsea Mundur

Baca: On This Day - Gol Perdana Eks Chelsea dan Barcelona untuk Persib Bandung

Baca: Kabar Dedik Drogba Setiawan, Kondisi Striker Andalan Arema FC Kian Membaik

Dia mendapatkan gaji sebesar 175 ribu pounds ketika berseragam The Citizens.

Dia telah menghasilkan jutaan dolar selama karier sepak bola profesionalnya.

Adebayor memilih pulang ke kampung halamannya setelah kompetisi sepak bola dihentikan karena pandemi corona.

Dia hijrah ke Olimpia dengan status bebas transfer dari klub Turki, Kayserispor pada awal tahun ini.

Berbeda dengan Adebayor, rekan sepak bola Afrikanya telah melangkah untuk membantu negara mereka dari pandemi corona.

Mantan penyerang Inter Milan dan Barcelona, Samuel Eto'o, menjanjikan pasokan kepada 100.000 orang di negara asalnya, Kamerun.

Pemain yang kini telah berusia 39 tahun itu menyumbangkan masker, hand sanitizer, sabun, dan makanan melalui yayasan Samuel Eto'o.

Sementara mantan bintang Chelsea, Didier Drogba, menawarkan rumah sakit miliknya di Pantai Gading untuk digunakan sebagai pusat perawatan pasien yang terjangkit virus corona.

"Saya Emmanuel Sheyi Adebayor dan saya akan selalu melakukan apa yang saya inginkan," ucapnya datar, dikutip dari media Spanyol, Marca.

(Tribunnews.com/Sina)