TRIBUNNEWS.COM - Ligue 1 Prancis sudah resmi dihentikan dan Paris Saint-Germain (PSG) dinobatkan sebagai jawara musim 2019/2020.

Hal itu tak terlepas dari sistem yang diterapkan Ligue 1 Prancis berdasarkan poin-per-pertandingan.

Di bawah PSG, ada Marseille dan Rennais yang menempati peringkat ketiga. Tiga tim ini akan maju sebagai perwakilan klub Prancis ke Liga Champions musim depan.

Sementara Lille bersama dengan Reims dan Nice akan menjadi wakil Prancis di ajang Liga Eropa usai mengantongi poin 41, 

Malang bagi Lyon, sebelum pandemi corona merebak yang mengakibatkan kompetisi dihentikan, mereka bertengger di peringkat 5 klasemen.

Namun karena sistem poin-per-pertandingan yang menjadi acuan, Lyon tergeser hingga duduk di peringkat 7.

Alhasil, musim depan Lyon bakal absen di Liga Eropa.

Baca: Olympique Lyon Berharap Liga Prancis Akan Berakhir dengan Adil Sesuai dengan Arahan UEFA

Namun berbeda jika Lyon bisa memenangkan trofi Liga Champion musim ini, dengan catatan kompetisi bergengsi Benua Biru itu kembali bergulir.

Lyon saat ini mengantongi kemenangan atas Juventus di babak 16 besar Liga Champions, Moussa Dembele dan kolega hanya butuh hasil imbang untuk meraih tiket perempat final.

Satu hal lagi yang akan menjadi catatan adalah, Prancis tidak memperbolehkan menggelar acara besar terlebih turnamen sepak bola.

Maka dari itu, kemungkinan laga home PSG dan Lyon akan dilangsugkan di tempat netral.

Salah seorang anggota Komite Eksekutif Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA), Armed Duka.

Duka mengatakan kedua tim Prancis tersebut tetap akan berlaga di Liga Champions seiring misi UEFA untuk menyelesaikan kompetisi terbesar di benua Eropa tersebut.

Baca: PSG Dedikasikan Gelar ke-9 Ligue 1 untuk Tenaga Medis dan Garda Terdepan Perangi Virus Corona

Baca: PSG Dinobatkan Menjadi Juara Liga Prancis atau Ligue 1, Lyon Gigit Jari

Hal ini juga berlaku bagi Liga domestik lainnya seperti Liga Belgia dan Liga Belanda yang masih memiliki wakil di kompetisi Eropa.

"Komite Eksekutif telah menetapkan bahwa setiap federasi yang menyelesaikan kompetisinya, akan ada kompensasi tersendiri yang akan memutuskan partisipasi klub mereka di piala Eropa."

"Tergantung pada argumen yang akan mereka sajikan," terang Duka dilansir Marca.

"Saya pikir PSG dan Lyon akan tetap melanjutkan pertandingan Liga Champions mereka musim ini," imbuhnya.

Pria asal Albania ini juga mengatakan Federasi Sepak Bola Prancis boleh saja menghentikan kompetisi domestik.

Namun mereka tidak bisa memutuskan kompetisi Eropa.

"Federasi Sepak Bola Perancis boleh saja memutuskan untuk Liga, tetapi tidak bisa memutuskan untuk kompetisi Eropa," pungkasnya.

Sebelumnya, PSG sendiri sudah berhasil melewati fase 16 besar setelah menaklukkan Borussia Dortmund dengan agregat 3-2.

Sementara Lyon masih harus memainkan Leg kedua mereka melawan Juventus dengan keunggulan 1-0 dari leg pertama.

Lalu jika benar kompetisi Eropa akan kembali dimainkan, maka kemungkinan besar PSG maumpun Lyon bakal bermain di luar negeri meski itu pertandingan kandang.

Sebab pemerintah Prancis telah menetapkan tidak adanya kegiatan olahraga hingga September 2020 mendatang.

Dengan keputusan tersebut membuat Pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi siap memainkan laga Liga Champions mereka musim ini di luar negeri

"Jika tidak mungkin bermain di Prancis, kami akan memainkan pertandingan kami di luar negeri."

"Dan kami akan memastikan kondisi keamanan kesehatan terbaik untuk pemain kami dan semua staf kami," jelas Al-Khelaifi.

Sementara itu, PSG sendiri resmi dinobatkan sebagai juara Liga Prancis musim ini.

Dikutip Tribunnews dai laman L'Equipe, PSG akan dinobatkan sebagai juara Liga Prancis atau Ligue 1 musim ini.

Selain penobatan gelar juara, peringkat terakhir sebelum liga dihentikan adalah peringkat final untuk musim ini.

PSG menjadi juara usai unggul 12 poin dari Marseille di posisi kedua.

Baca: Liga Inggris Berpeluang Dihentikan, Para Pemain Enggan Bertanding di Tengah Wabah Corona

Sedangkan di bawahnya ada Rennais yang akan masuk babak ke 3 Liga Champions musim depan.

Lille akan menjadi wakil Prancis di ajang Liga Eropa usai mengantongi poin 41, bersama dengan Reims dan Nice.

Untuk Olympique Lyonnais atau Lyon, harus gigit jari usai gagal maju ke kompetisi Eropa musim depan.

Sedangkan dua tim yang pasti terdegradasi adalah SC Amiens dan Toulouse.

Untuk Niems, posisinya akan aman dari degradasi usai tidak ada play off musim ini.

Lorient dan Racing Lens, akan menjadi tim promosi dari Ligue 2, menggantikan Amiens dan Toulouse.

(Tribunnews/Haikal, Gigih)