Rio Ferdinand bilang Jordan Henderson Punya Kesempatan Ikuti Jejak Steven Gerrard di Liverpool
Rio Ferdinand yang membela Man United selama 12 tahun, mengaku terkesan dengan cara Jordan Henderson menjalani perannya sebagai kapten Liverpool.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Pemain legendaris Manchester United, Rio Ferdinand, memuji habis-habisan kapten Liverpool, Jordan Henderson.
Rio Ferdinand yang membela Man United selama 12 tahun, mengaku terkesan dengan cara Jordan Henderson menjalani perannya sebagai kapten Liverpool.
Menurut mantan bek yang datang ke Man United pada 2002 itu, Henderson memiliki kesempatan untuk jadi penerus Steven Gerrard yang merupakan kapten legendaris Liverpool.
Henderson mengokohkan tempatnya di The Reds setelah membawa timnya meraih trofi Liga Champions musim 2018-2019.
Gelandang berusia 29 tahun itu kemudian menginspirasi timnya untuk meraih Piala Super Eropa dan kesuksesan Piala Dunia Antarklub.
Jika kompetisi musim 2019-2020 kembali dilanjutkan, Henderson juga memiliki kesempatan untuk membawa The Reds mendapatkan trofi Liga Inggris.
Cara Henderson memimpin teman-temannya di Liverpool ini telah memberikan kesan bagus bagi Ferdinand.
Menurut Ferdinand, Henderson berhasil tumbuh dengan perannya sebagai kapten.
Hal tersebut membuat Ferdinand memuji habis-habisan Henderson.
"Dia tumbuh dalam peran itu (sebagai kapten). Beberapa orang menjadi kapten sejak awal, beberapa orang dewasa di dalamnya, dan saya pikir dia adalah tipe yang kedua. Dia harus mengisi tempat yang salah satunya diisi oleh Steven Gerrard. Namun, dia melakukannya dengan penuh percaya diri, ada keanggunan tentang dirinya, ada rasa percaya di sana. Dia tumbuh dengan sangat baik dalam perannya dan itu cocok untuknya," ungkap Ferdinand.
Henderson bergabung dengan Liverpool dari Sunderland pada 2011 dan sempat mendapat cemoohan dari penggemar lawan yang tidak yakin dengan permainannya di lapangan.
Namun, gelandang berpaspor Inggris itu berhasil membuktikan kemampuannya setelah memimpin Liverpool meraih tiga trofi.
Ferdinand tahu bagaimana rasanya menjadi kapten tim untuk kesuksesan Liga Champions setelah melakukannya bersama Man United pada 2008.
Dia mengatakan bahwa Henderson semakin kuat sejak mengangkat trofi Si Kuping Besar keenam Liverpool tahun lalu.
"Dia menjadi bagian dari cerita klub sepak bola itu karena dia adalah pria yang mengenakan ban kapten pada hari itu dan mengangkat piala," tutur eks pemain West Ham ini.
"Apa yang dilakukannya sebagai pribadi dan apa yang dilakukannya di mata para penggemar, itu fenomenal. Hal itu akan bertahan lama dalam ingatan para penggemar."
"Dia adalah pemain yang fantastis dan Anda tak bisa melihat dia tidak berada di tim itu."
"Saya pikir setiap pemain ingin mencapai hal itu dalam hidup dan kariernya. "
"Dia berada di posisi itu sekarang, dia kapten, dia pemimpin, dia inspirasinya," ujar Ferdinand mengakhiri.