TRIBUNNEWS.COM - Bintang Atletico Madrid, Joao Felix telah menyatakan ambisinya untuk meraih gelar bergengsi.

Gelar bergengsi yang ingin diraih oleh winger berusia 20 tahun ini yakni trofi si kuping besar atau Liga Champions.

Pemain yang telah bersinar di Liga Portugal ini menargetkan kesuksesan di Eropa bersama Atletico Madrid.

Dikutip dari Marca, menurutnya untuk memenangkan trofi bergengsi di daratan Benua Biru tersebut perlu dibutuhkan sebuah keberuntungan.

Tak sampai disitu, ambisinya meraih Liga Champions merupakan salah satu capaian yang ingin diraihnya dalam berkarier sepak bola.

Baca: Pemerintah Beri Lampu Hijau, Klub-klub Liga Spanyol Mulai Gelar Latihan

Baca: Liga Spanyol Siap-siap Digelar Lagi Bakal Ada Pertandingan Setiap Hari

"Anda perlu sedikit keberuntungan untuk memenangkan Liga Champions," kata Joao Felix.

"Tetapi kami berharap untuk (memenangkan) itu dan jika saya memenangkan Liga Champions, itu akan menjadi sesuatu yang sangat baik dalam hidup dan karier saya." harapnya.

Mantan pemain Benfica ini juga menyebut bahwa salah satu impiannya yakni memenangkan banyak gelar termasuk si kuping besar.

"(Ini akan menjadi) salah satu hari paling bahagia (dalam hidup saya) - mimpi yang selalu saya miliki sejak saya bermain sepakbola." ujarnya.

Joao Felix saat ini digadang-gadang akan menjadi penerus seniornya Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal.

Transfer kepindahan Felix ke ke klub berjuluk Los Rojiblancos terjadi pada musim Maret 2019 lalu dengan harga 126 juta euro atau setara Rp 2 triliun.

Penerus Ronado di Timnas Portugal itu, memulai kariernya bersama tim junior Benfica pada tahun 2016.

Baca: Barcelona Gaya Permainannya Sangat Cocok dengan Joao Felix

Baca: Liga Spanyol Siap Bergulir Kembali, PM Spanyol Isyaratkan Digelar Tanpa Penonton

Kemudian di promosikan ke tim utama Benfia pada tahun 2018 dan langsung tampil sebanyak 43 laga dengan torehan 20 gol dan 11 asisst.

Capaian ini membuat Atletico jatuh hati dan rela merogoh kocek mahal untuk mendaratkan ke Wanda Mertopolitano Stadium.

Belum genap 1 musim kepindahannya, winger berpostur 1,8 meter tersebut telah menyumbang 6 gol dan 3 asisst dari 28 penampilan di semua kompetisi yang diikuti Atletico Madrid.

5 Fakta Menarik Joao Felix

Winger kelahiran 10 November 199 ini mempunyai sederet fakta yang belum khayalak ramai ketahui.

Seperti pemain idola masa kecilnya hingga mempunyai adik yang digadang-gadang menjadi pesepak bola hebat sepertinya.

Berikut rangkuman Tribunnews dari beberapa sumber terkait fakta-fakta yang ada dalam diri Joao Felix;

Baca: Daftar Penjaga Gawang Hebat Atletico Madrid dari Masa ke Masa

Baca: Atletico Madrid Banderol Saul Niguez Rp 2,1 Triliun

Baca: Alvaro Morata Menyesal Sempat Khianati Atletico Madrid

Idola masa kecilnya adalah Kaká

Keduanya memiliki kemiripan, baik dalam gaya bermain maupun penampilan.

Namun, banyak yang belum mengetahui bahwa Kaká merupakan salah satu idola masa kecil João Félix.

Félix mengakui bahwa ia sering menonton video permainan Kaká. Félix juga menyebutkan Rui Costa sebagai salah satu idola masa kecilnya.

Kedua orang tuanya adalah guru

Carlos dan Carla, kedua orang tua João Félix, berprofesi sebagai guru, dan Félix berterima kasih pada mereka karena membantu Félix untuk tumbuh.

Dalam beberapa sesi wawancara, Félix mengatakan bahwa ayahnya sering memotivasinya sebelum pertandingan, dan membantunya tetap fokus di masa remajanya.

Hattrick pertamanya di Liga Europa merupakan sebuah rekor

Pada April 2019, João menjadi sorotan di Eropa berkat performanya bersama Benfica di Liga Europa melawan Eintracht Frankfurt.

Dalam kemenangan 4-2 tersebut, ia mencetak tiga gol, dan menjadi pemain termuda yang mencetak hattrick di Liga Europa dalam usia 19 tahun dan 152 hari.

Diego Costa adalah mentornya

Sejak awal musim, João dan Diego Costa sudah memiliki hubungan erat.

Costa dikenal sebagai pemimpin di ruang ganti Atlético de Madrid, dan ia langsung menjadi mentor João ketika ia didatangkan dari Benfica, menghabiskan banyak waktu dengannya, dan berlatih bersamanya dalam beberapa sesi latihan.

Adiknya, Hugo, juga digadang-gadang menjadi bintang

Hugo Félix, adik João yang berusia 16 tahun, juga digadang-gadang menjadi bintang masa depan, dan saat ini sedang menimba ilmu di akademi Benfica.

João bahkan sempat merayakan beberapa golnya bersama adiknya musim lalu, dimana Hugo adalah seorang ball boy di Stadion da Luz.

Gol João melawan Vitória Setúbal dirayakannya dengan berpelukan bersama Hugo.

(Tribunnews.com/Ipunk)