Bruno Fernandes Bisa Tingkatkan Performa Fisik di Atas Rata-rata Pemain Manchester United
Bruno Fernandes mengungkapkan tips agar fisiknya tetap bugar selama menjalani karantina mandiri.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Gelandang serang Manchester United, Bruno Fernandes mengungkapkan tips agar fisiknya tetap bugar selama menjalani karantina mandiri.
Bruno Fernandes mampu menunjukkan peningkatan performa ketika Manchester United menggelar latihan perdana di pusat latihan klub, Carrington.
Fernandes mampu berlari dengan kecepatan 34,27 km/jam berdasarkan sprint dengan jarak lebih dari 5,5 meter.
Meskipun tidak menjadi yang tercepat ketika latihan berlangsung, Fernandes mampu membuat para pemain dan staf pelatih terkejut akan kebugaran fisiknya.
Pemain asal Portugal itu kemudian memberitahukan apa latihan yang dilakukannya selama menjalani masa karantina di kediamannya.
"Lebih mudah menjaga kondisi fisik daripada mental selama menjalani masa karantina," ucap Fernandes.
"Hal itu karena Anda hanya perlu mengikuti program latihan yang disiapkan oleh klub dan kondisi fisik Anda akan baik-baik saja."
"Namun, di dalam apartemen, Anda dapat melakukan banyak hal bukan?"
"Hanya dengan tembok saat berlatih, terkadang Anda bisa melakukan latihan dengan bola ke kiri dan ke kanan dengan mudah."
"Hanya bermain dengan tenang dan cobalah melakukan latihan-latihan yang mudah di kediaman Anda."
"Biasanya hal-hal yang mudah dilakukan merupakan sesuatu yang paling penting ketika Anda bermain di permainan sesungguhnya bukan?," kata rekan senegera Cristiano Ronaldo itu.
Bruno Fernandes didatangkan oleh Man United jelang detik-detik akhir penutupan bursa transfer Januari 2020.
Didatangkan dari Sporting CP, Fernandes mampu membukukan tiga gol dan empat assist dalam sembilan laga di berbagai ajang.
Catatan itu semakin mentereng karena dalam sembilan laga yang dilakoninya, Setan Merah belum sekali pun merasakan kekalahan.
Manchester United mencicipi enam kemenangan dan tiga hasil imbang ketika gelandang berusia 25 tahun tersebut dimainkan oleh pelatih Ole Gunnar Solskjaer.