TRIBUNNEWS.COM - Bek senior Borneo FC, Wildansyah mengaku senang kompetisi bisa kembali bergulir lagi.

Bakal bergulir laginya kompetisi Liga 1 2020 disambut senang oleh banyak pihak.

Bukan hanya para pecinta sepak bola, tentunya para pemain senang dengan kabar tersebut.

Satu di antaranya pemain senior di Borneo FC, Wildansyah dalam menyambut kembalinya Liga 1 2020.

“Yang pasti saya bersyukur. Alhamdulillah kalau memang liga akan kembali dilanjutkan," jelasnya dilansir laman resmi Borneo FC.

Namun dirinya juga mengatakan harus mewaspadai kondisi saat ini terkait pandemi Covid-19.

Wildansyah menegaskan kembalinya kompetisi harus disertai dengan memperhatikan banyak aspek, seperti apsek kesehatan.

"Tapi kami juga harus tahu kondisi yang terjadi saat ini. Seandainya kembali digelar, maka harus memperhatikan segala aspek."

"Karena ini menyangkut kesehatan pemain, pelatih dan yang terlibat didalamnya," terang pemain berusia 33 tahun ini.

Dirinya juga menambahkan harapannya agar kompetisi bisa diselesaikan meski dengan keadaan yang seperti saat ini.

Baca: Legiun Asing PSS Sleman Ungkap Harapannya untuk Liga 1 2020

Baca: Liga 1 Harus Segera Dimulai, Alberto Goncalves bilang Kita Butuh Kerja Untuk Dapat Uang

“Semua pasti berharap kompetisi ini sehat dan berjalan lancar sampai selesai."

"Paling utama semoga untuk kompetisi kedepannya, kita bisa kembali bermain dengan keadaan kondisi normal," ungkapnya.

Selain Wildansyah, kiper muda Pesut Etam, Gianluca Pandeynuwu senang dengan kabar kembalinya kompetisi Liga 1 2020.

"Perasaan saya pasti senang. Sebab dengan dimulainya liga, berarti semuanya bakal normal lagi walaupun perlahan-lahan."

"Saya sih berharap semoga kompetisi berjalan lancar sampai selesai dan semua pemain pelatih dan semua orang yang terlibat aman dan sehat selalu," terang Gianluca.

Selain itu, Gianluca juga mengomentari rencana kompetisi Liga 1 2020 yang akan dilanjutkan di pulau Jawa saja.

Baginya itu bukan sebuah masalah besar meski sangat disayangkan harus bermain di luar kandang.

“Memang sangat disayangkan tak bisa bermain di depan publik sendiri."

"Tapi bagi saya dan pasti semua pemain Borneo FC, hal tersebut bukan masalah besar."

Gianluca pun bertekat untuk tetap berjuang semaksimal mungkin meski nantinya pertandingan akan digelar tanpa penonton.

"Kami akan tetap berjuang semaksimal mungkin di setiap pertandingan walau tak disaksikan langsung suporter," imbuhnya.

Sementara itu, presiden Borneo FC, Nabil Husein pun tidak masalah dengan kompetisi yang terfokus hanya di pulau Jawa.

Baca: Demi Timnas Indonesia, Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Diminta Bergulir Lagi Secara Normal

Baca: Wacana Liga 1 Tanpa Degradasi, Kapten Bhayangkara FC: Kurang Seru

Baginya itu akan menjadi sebuah keuntungan dalam biaya transportasi.

Sebab Liga 1 merupakan salah satu kompetisi yang memiliki rute perjalanan cukup panjang jika ingin menyelesaikan kompetisi.

Satu klub nyaris bisa berkeliling di pulau-pulau Indonesia ketika bermain tandang.

Selain itu, menurutnya stadion-stadion yang ada di Pulau Jawa sudah memiliki kualitas yang sangat bagus.

Sehingga bisa digunakan untuk bertanding tim-tim Liga 1 yang berasal dari luar pulau.

“Selain lebih ringan dari sisi transportasi, di pulau Jawa juga banyak stadion dengan kualitas sangat bagus."

"Jadi menurut saya itu sangat baik. Yang penting ada kepastian dan kelanjutan kompetisi,” jelas Pria berusia 26 tahun tersebut.

Nabil juga menegaskan format ini nantinya hanya akan sementara sambil menunggu pandemi COVID-19 ini berakhir.

Baca: Rencana Bek Borneo FC Setelah Gantung Sepatu, Jadi Pelatih Usia Dini hingga Buka Usaha

Baca: Terens Puhiri Tak Permasalahkan Berbagi Tempat dengan Dedi Hartono di Borneo FC

“Tapi ini sifatnya hanya sementara saja. Kalau pandemi Covid-19 sudah benar-benar mereda, tim sudah bisa kembali bermain di kandang sendiri kok,” jelasnya.

Borneo FC sendiri di papan klasemen Liga 1 2020 berada di urutan ketiga sampai sebelum kompetisi diliburkan.

Total tim asuhan Edson Tavarez ini berhasil mengumpulkan enam poin dari tiga pertandingan.

Mereka berhasil memenangkan dua pertandingan dan hanya kalah sekali.

(Tribunnews/Haikal)