Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa waktu lalu, PSSI baru saja melangsungkan rapat secara virtual dengan para kontestan Liga 1, Liga 2, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), dan Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI).

Rapat tersebut dilakukan untuk meminta saran dan pendapat mengenai kepanjutan kompetisi sepak bola di Indonesia di tengah situasi pandemi Covid-19.

Dari hasil rapat tersebut memunculkan beberapa saran andai saja kompetisi Liga 1 dan Liga 2 bisa dapat bergulir lagi.

Induk sepak bola di Indonesia berharap bisa menggulirkan lagi kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada bulan Oktober 2020.

Selain itu, saran-saran yang masuk kepada PSSI antara lain kompetisi digelar di satu wilayah atau Pulau, kompetisi tanpa degradasi, subsidi mengalami kenaikan, dan saran-saran lainnya.

Adanya saran yang diberikan pihak klub turut membuat penggawa senior Persija Jakarta, Otavio Dutra mengeluarkan pendapat.

Dutra mengaku senang mendengar kabar kompetisi sepak bola di Indonesia akan segera digulirkan lagi.

Namun, terkait banyaknya aturan yang disarankan, Dutra menilai itu semua merupakan saran terbaik yang dibuat para klub sepak bola di Indonesia.

Sebagai seorang pemain profesional, pemain berusia 36 tahun itu hanya ingin fokus bermain lagi di lapangan.

"Saya tidak mau berbicara banyak soal peraturan itu (tidak ada degradasi di Liga 1), yang terpenting bagi saya kompetisi kembali lagi," kata Otavio Dutra saat dikonfirmasi, Senin (8/6/2020).

Untuk itu, Dutra tidak mempermasalahkan pertandingan Liga 1 2020 akan bermain dimanapun.

Pemain kelahiran Fortuleza, Brasil, itu siap memberikan penampilan terbaik bagi tim yang diperkuatnya saat ini yakni Persija Jakarta.

"Mau main dimanapun tidak ada masalah buat saya dan saya pasti siap untuk memberikan kemampuan 100 persen untuk tim agar berprestasi," pungkasnya.