TRIBUNNEWS.COM - Kisruh antara Pelatih sekaligus Manajer Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dan induk sepakbola tanah air, PSSI berakhir damai.

Tak ada pemecatan.

Hal itu dipastikan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan seusai bicara empat mata, ditemani penerjemah, dengan pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Baca: Polemik Berakhir, Ketum PSSI: Shin Tae-yong Pimpin TC Timnas U-19 di Indonesia

Baca: Kronologi Konflik Shin Tae-yong dan Indra Sjafri: Sudah Minta Maaf, Diminta ke Luar dari Ruang Rapat

Diketahui, dalam beberapa hari terakhir, PSSI dengan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sempat memanas.

Hal itu berawal dari komentar pedas Shin Tae-yong kepada media Korea Selatan terkait kekecewaannya dengan PSSI.

Kemudian PSSI tak terima dengan komentar Shin dan membuat konferensi pers agar sang pelatih memberi klarifikasi.

Hari berikutnya, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, juga tak terima dengan komentar Shin Tae-yong dan buka suara lewat laman resmi federasi.

Namun, friksi antara PSSI dan Shin Tae-yong mulai mereda.

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, menjawab semua isu yang menyebar antara insntansi yang dia pimpin dengan Shin Tae-yong.

Baca: Merasa Ada yang Tak Beres pada PSSI, Shin Tae-yong Singgung Perilaku Pulang Tanpa Izin Indra Sjafri

Baca: Tiga Keputusan PSSI yang Dianggap Aneh Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan, memastikan Shin Tae-yong tetap melatih timnas Indonesia dan membantah isu bakal memecat sang pelatih.

"Pada akhir pembicaraan dengan Shin Tae-yong, beliau (STY) tetap akan komit melatih timnas, baik U-19, U-23, dan Senior, Karena awalnya demikian," kata pria berusia 58 tahun dikutip BolaSport.

"Artinya, beliau akan tetap melatih, kami bicara kekeluargaan, kamu umur 52 saya 58 berarti kamu adik saya," tambah pria yang akrab disapa Iwan Bule.

Kemudian soal Shin singkirkan Danurwindo, Iwan Bule juga membantahnya.

Danurwindo tak lagi menjabat sebagai Dirtek PSSI mengingat usianya tak lagi muda.