Inter Milan & Lazio Seret Konsistensi, Juventus Bahagia: Gelar Scudetto Kian Mudah Direngkuh
Inter Milan dan Lazio seret konsistensi permainan, Juventus tertawa bahagia, gelar Liga Italia 2019/2020 kian mudah untuk direngkuh.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan dan Lazio seret konsistensi permainan, Juventus tertawa bahagia, gelar Scudetto kian mudah untuk direngkuh.
Sejauh ini, dalam perburuan gelar Liga Ialia musim 2019/2020, terdapat tiga tim yang memiliki peluang mendapatkan gelar Scudetto.
Ketiga tim tersebut ialah Juventus, Lazio, dan Inter Milan.
Tiga klub raksasa Italia itu sejak awal kompetisi sudah saling sikut untuk menduduki puncak klasemen guna dipertahankan hingga kompetisi berakhir.
Baca: 5 Fakta Kekalahan Inter Milan atas Bologna Liga Italia: Torehan Lukaku hingga Nasib Miris Nerazzurri
Baca: VIDEO Cuplikan Inter Milan vs Bologna Liga Italia: Gol Lukaku Tak Mampu Selamatkan Wajah Nerazzurri
Namun kondisi berbicara lain. Akibat pandemi Covid-19, seluruh event olahraga dunia termasuk Lga Italia harus dihentikan terlebih dahulu.
Praktis, setelah tiga bulan berlalu Serie A Liga Italia kembali bergulir dan melanjutkan kompetisinya.
Terhitung semenjak 20 Juni lalu, baik Juventus, Lazio, dan Inter Milan kembali saling sikut guna merengkuh Sudetto musim ini.
Namun perlahan kedua tim mulai menunjukkan gejala dalam perburuan gelar Liga Italia.
Kedua tim tersebut ialah Lazio dan Inter Milan yang memiliki masalah pada konsistensi permainan
Baik Inter dan Lazio terlalu banyak membuah poin yang berimbas poin mereka tertinggal cukup banyak dengan Juventus sebagi pemuncak klasemen.
Kondisi berbeda justru dimiliki oleh Si Nyonya Tua (Juventus), di mana semenjak kompetisi kembali bergulir, Ronaldo cs mampu menyapu bersiah dengan kemenangan.
Dalam empat pertandingan beruntun, Cristiano Ronalo cs mampu mengemas poin penuh.
Kegemilangan klub asal Kota Turin tersebut dimulai saat mengalahkan Bologna dengan skor 0-2.
Kemudian secara beruntun, Juventus juge berhasil mengalahkan Lecce (4-0), dan Genoa (1-3).
Tak sampai disitu, saat Juventus melakoni laga Derby Dela Molle kontra Torino, anak asuh Maurizio Sarri juga membukukan kemenangan lewat skor 4-1.
Konsistensi permainan yang dimiliki Juventus membubuhkan 12 poin dari empat laga yang telah dilakoni
Kini, klub sau kota Torino itu mengemas 75 poin.
Juventus berselisih tujuh poin dengan peringkat kedua yang dimiliki oeh Lazio.
Pada awal musim dominasi Lazio tak terbantahkan kembali, lewat kemenangan dua kali secara beruntun atas Juventus.
Namun setelah kompetisi kembali digulirkan, laju Elang Ibu Kota sedikit tersendat.
Praktis, dalam empat pertandingan terakhir, mereka menelan dua kekalahan dan dua kemenangan.
Kemenangan tim asuhan Simone Inzaghi diperoleh tatkala mengalahkan Fiorentina (2-1) dan Torino (2-1).
Namun ketika menghadapi tim besar sekaliber AC Milan dan Atalanta Biancoceleste justru keok
Menghadapi La Dea (Atalanta) Elang Ibu Kota harus menyerah dengan skor tipis 3-2.
Kekalahan kembali diperoleh Ciro Immobile kala bersua dengan AC Milan.
Nahasnya, laga yang berlangsung di kandang Lazio itu, tuan rumah dipermak dengn skor telak 0-3.
Praktis, dari empat laga yang seharusnya mampu mengemas 12 poin maksimal, Lazio hanya mengumpulkan neam angka.
Kini iro Immobile dkk menempati posisi runner-up dengan mengoleksi 68 poin.
Meski tak separah Lazio, Inter Milan juga mengalami hal yang sama.
Inkonsistensi Inter Milan bahkan lebih dahulu ia tunjukkan ketika kompetisi belum terhenti akibat pandemi Covid-19
Walhasil, saat ini posisi mereka berada diurutan ketiga.
Dalam lima pertandingan terakhir, tim yang berjuluk La Beneamata itu mengukir tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.
Satu hasil imbang yang diperoleh Inter Milan saat mereka melakoni laga kandang menjamu Sassuolo.
Skor imbang 3-3 menutup laga tersebut
Saat ini, tim asal Kota Milan itu mengemas 64 poin.
Layak ditunggu hingga akhir musim nanti, tim manakan yang paling mampu mempertahankan konsistensi dalam permainanya. Juventus, Lazio, atau Inter Milan.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.