Baru Main Empat Menit Nketiah Terima Kartu Merah, Arteta Geram dengan Keputusan Wasit
"Kalau pelanggaran Eddie itu kartu merah, Leicester seharusnya juga bermain dengan 10 orang sejak menit ke-42," ujar Arteta.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mempertanyakan keputusan wasit yang memberi Eddie Nketiah kartu merah ketika melawan Leicester City.
Arsenal berhadapan dengan Leicester City di Stadion Emirates pada laga lanjutan Liga Inggris pekan ke-34, Selasa (7/7/2020) atau Rabu dini hari WIB.
Bertindak sebagai tuan rumah, The Gunners hanya mampu meraih hasil seri 1-1 dengan The Foxes.
Gol tunggal Arsenal dilesakkan oleh Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-21.
Adapun gol penyeimbang Leicester City dicetak Jamie Vardy pada menit ke-84.
Baca: Hasil Liga Inggris, Arsenal vs Leicester, Aubameyang Samai Catatan Thierry Henry
Dengan hasil tersebut, Arsenal menempati peringkat ketujuh klasemen sementara Liga Inggris dengan mengumpulkan 50 poin dari 34 laga.
Adapun Leicester harus merelakan posisi tiga besar kepada Chelsea.
Chelsea kini mengoleksi 60 poin, sementara Leicester City mengantongi 59 poin.
Pasca-pertandingan, Mikel Arteta mempertanyatakan keputusan wasit Chris Kavanagh yang memberi kartu merah kepada Eddie Nketiah.
Nketiah diganjar kartu merah oleh sang pengadil lapangan setelah melakukan tekel berbahaya kepada James Justin di menit 75.
Padahal, Nketiah baru saja bermain di lapangan selama empat menit usai menggantikan Alexandre Lacazette pada menit ke-71.
Baca: Klasemen Liga Inggris Pekan 31, Hasil Imbang Leicester jadi Kabar Baik untuk MU
Namun, setelah berkonsultasi lewat VAR, wasit mengubah keputusan tersebut menjadi kartu merah.
Keputusan ini membuat geram Mikel Arteta yang menganggap kartu merah Nketiah tidak adil.
Arteta kemudian membandingkan dengan insiden saat sepatu Jamie Vardy bersarang tepat ke wajah Shkodran Mustafi.