TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar tidak ingin terlalu memikirkan persoalan subsidi dalam lanjutan Liga 1 2020.

Liga 1 2020 sudah pasti akan bergulir pada 1 Oktober 2020 dengan sejumlah perubahan regulasi.

Selain dipusatkan di Pulau Jawa dan digelar tanpa penonton, Liga 1 2020 juga mengalami perubahan regulasi terkait subsidi untuk 18 klub peserta

Semula, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan subsidi kepada para kontestan Liga 1 2020 sebesar Rp 500 juta.

Jumlah itu meningkat menjadi Rp 800 juta saat Liga 1 2020 sudah kembali bergulir.

Kendati begitu, PT LIB masih belum memberikan informasi lebih jauh terkait hal tersebut.

Setidaknya itulah yang disampaikan oleh Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar.

Mantan manajer Maung Bandung itu mengaku bahwa PT LIB hanya menginformasikan tanggal pelaksanaan liga dan belum memberi tahu perihal subsidi.

"Belum tahu, belum ada pemberitahuan soal subsidi," ujar Umuh Muchtar seperti dikutip Bolasport.com dari Kompas.

"Sampai saat ini kami hanya diberi instruksi kalau pertandingan mulai Oktober," kata Umuh di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (16/7/2020).

Umuh sendiri mengatakan bahwa dirinya tidak ingin ambil pusing terkait persoalan subsidi dari PT LIB.

Menurutnya, Persib lebih ingin fokus pada persiapan pemain dan tim untuk kembali berlaga di Liga 1 2020.

Sementara hal-hal yang menyangkut persoalan teknis penyelenggaraan kompetisi, menurut Umuh akan dibahas dalam pertemuan antara PT LIB dan perwakilan klub.

"Kami juga tidak berpikir soal itu. Kami hanya fokus pada persiapan menghadapi kompetisi," tuturnya.